5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 30 Mar 2023 17:55 WIB
Paus Fransiskus (dok. AP/Andrew Medichini)
Jakarta -

Paus Fransiskus tengah dirawat di sebuah rumah sakit di Roma, Italia, setelah mengalami infeksi pernapasan, namun bukan COVID-19. Presiden Rusia Vladimir Putin akhirnya mengakui bahwa rentetan sanksi yang dijatuhkan Barat terkait invasi di Ukraina bisa berdampak negatif untuk negaranya.

Juru bicara Vatikan Matteo Bruni mengungkapkan bahwa Paus Fransiskus telah mengeluhkan 'kesulitan bernapas' selama beberapa hari sebelum masuk rumah sakit.

Sementara itu, pengakuan Putin disampaikan setelah dia berulang kali bersikeras mengatakan Moskow mampu beradaptasi dan menghadapi rentetan sanksi ekonomi, yang secara khusus menargetkan ekspor minyak dan gas.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Kamis (30/3/2023):

- Paus Fransiskus Dilarikan ke RS Usai Alami Infeksi Pernapasan

Pemimpin umat Katolik sedunia, Paus Fransiskus, tengah menjalani perawatan medis di rumah sakit di Roma, Italia. Vatikan menyatakan Paus berusia 86 tahun itu harus dirawat di rumah sakit karena mengalami infeksi pernapasan.

Seperti dilansir AFP, Kamis (30/3/2023), juru bicara Vatikan Matteo Bruni awalnya menyebut Paus Fransiskus masuk rumah sakit Gemelli di Roma pada Rabu (29/3) waktu setempat untuk menjalani pemeriksaan yang telah dijadwalkan sebelumnya.

Namun belakangan, Bruni mengungkapkan Paus Fransiskus telah mengeluhkan 'kesulitan bernapas' selama beberapa hari sebelumnya.

Hasil pemeriksaan menunjukkan infeksi pernapasan yang dialami Paus Fransiskus bukanlah COVID-19, namun menurut Bruni, sang Paus membutuhkan 'beberapa hari perawatan medis yang layak di rumah sakit'.

- Akhirnya, Putin Akui Rentetan Sanksi Barat Berdampak Negatif pada Rusia

Presiden Rusia Vladimir Putin akhirnya mengakui bahwa rentetan sanksi yang dijatuhkan terkait invasi di Ukraina bisa memberikan konsekuensi 'negatif' untuk negaranya. Pengakuan ini disampaikan Putin setelah sebelumnya selalu bersikeras menyatakan Moskow beradaptasi dengan rentetan sanksi itu.

"Sanksi-sanksi yang dijatuhkan terhadap perekonomian Rusia untuk jangka menengah benar-benar bisa berdampak negatif," ucap Putin dalam rapat pemerintah yang disiarkan televisi Rusia dan dilansir AFP, Kamis (30/3/2023).

Negara-negara Barat telah menjatuhkan rentetan sanksi yang belum pernah ada sebelumnya terhadap Rusia, setelah Putin memerintahkan pengerahan pasukan militer ke Ukraina setahun lalu.




(nvc/nvc)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork