PM Inggris Angkat Lagi Mendagri yang Mundur Gegara Salah Kirim Email

PM Inggris Angkat Lagi Mendagri yang Mundur Gegara Salah Kirim Email

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 28 Okt 2022 06:57 WIB
British Home Secretary Suella Braverman walks on Downing Street, in London, Britain, October 11, 2022. REUTERS/Toby Melville
Suella Braverman (REUTERS/TOBY MELVILLE)
London -

Sepekan lalu saat Liz Truss masih menjadi Perdana Menteri (PM) Inggris, Suella Braverman mundur dari jabatan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Inggris karena salah memakai email. Kini PM Inggris berganti ke Rishi Sunak, Suella ditunjuk lagi untuk menjadi Mendagri.

Dikutip dari BBC, Jumat (28/10/2022), Sunak menunjuk kembali Braverman sebagai Mendagri Inggris pada Rabu (26/10) atau enam hari setelah Suella mundur pada 19 Oktober.

"Mendagri telah melakukan keputusan yang salah tapi dia menyadari itu, dia mengangkat masalah itu dan dia mengakui kesalahannya," kata Rishi Sunak saat menjawab pertanyaan parlemen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Partai Konservatif, Nadhim Zahawi, menilai penunjukan kembali Braverman menjadi semacam 'penebusan dosa' atas kesalahan Braverman sendiri.

"Perdana Menteri (Sunak) memutuskan untuk memberi dia kesempatan kedua," kata Nadhim.

ADVERTISEMENT
Rishi Sunak Jadi PM Inggris, Pemimpin Termuda dalam Dua AbadRishi Sunak Jadi PM Inggris, Pemimpin Termuda dalam Dua Abad Foto: DW (News)

Anggota DPR menentang

Angota DPR dari partai oposisi dan sebagian dari anggota Partai Konservatif (Tory) sendiri menentang penunjukan kembali Suella Braverman. Soalnya, dia pernah kena skandal mengirim email resmi kenegaraan memakai email pribadi.

Partai Buruh dan Partai Demokrat Liberal menyerukan penyelidikan terhadap penunjukan kembali Braverman oleh Sunak.

Ketua Partai Konservatif (yang notabene separtai dengan Braverman) era Liz Truss, Jake Berry, menilai Braverman sudah melakukan sejumlah pelanggaran aturan. Insiden salah kirim email menjadi salah satunya.

Braverman, kata Berry, mengirim email resmi kenegaraan menggunakan email pribadi ke email anggota DPR, kemudian merusaha menyalinnya untuk dikirim ke istri anggota DPR, namun secara tidak sengaja terkirim ke staf anggota DPR.

"Menurut saya, itu adalah pelanggaran serius," kata Berry.

Pimpinan Partai Buruh (oposisi sekarang), Keir Starmer, menilai penunjukan kembali Braverman adalah kesepakatan (deal) kotor Sunak di Partai Konservatif, supaya Sunak dapat dukungan dari partainya sendiri.

Januari lalu, koran Daily Teregraf memberitakan bahwa Suella Braverman ingin memblokir berita BBC mengenai mata-mata dalam negeri Inggris (MI5). Ini menjadi skandal tersendiri selain isu 'salah email'.

Lihat juga Video: Harapan Masyarakat Inggris untuk Perdana Menteri Baru Rishi Sunak

[Gambas:Video 20detik]



(dnu/lir)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads