3 Ledakan Keras Guncang Ibu Kota Ukraina

3 Ledakan Keras Guncang Ibu Kota Ukraina

Rita Uli Hutapea - detikNews
Senin, 10 Okt 2022 13:39 WIB
Russian soldiers walk through the debris of the Metallurgical Combine Azovstal, in Mariupol, on the territory which is under the Government of the Donetsk Peoples Republic control, eastern Ukraine, Monday, June 13, 2022. The plant was almost completely destroyed during the siege of Mariupol. This photo was taken during a trip organized by the Russian Ministry of Defense. (AP Photo)
Ilustrasi tentara Rusia di Ukraina (Foto: AP Photo)
Jakarta -

Tiga ledakan keras terdengar di pusat ibu kota Ukraina, Kyiv pada Senin (10/10) pagi waktu setempat. Ini terjadi sehari setelah pemimpin Rusia menyalahkan Ukraina atas ledakan di jembatan utama Crimea.

Dilansir kantor berita AFP, Senin (10/10/2022), ledakan-ledakan itu terjadi sekitar pukul 08.15 waktu setempat di Kiev, dengan sirene serangan udara terdengar di ibu kota Ukraina tersebut lebih dari satu jam sebelum ledakan.

"Beberapa ledakan di distrik Shevchenkivskyi -- di pusat ibu kota," kata Wali Kota Kyiv Vitali Klitschko di media sosial.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Video yang diposting di media sosial menunjukkan asap hitam membubung di atas beberapa area di kota tersebut.

Seorang reporter AFP melihat banyak ambulans yang bergerak menuju ke lokasi ledakan.

ADVERTISEMENT

Ini merupakan ledakan terbaru di ibu kota Ukraina sejak serangan terakhir terjadi di Kyiv pada 26 Juni lalu.

Ledakan itu terjadi sehari setelah Presiden Rusia Vladimir Putin menyalahkan dinas rahasia Ukraina atas ledakan mematikan di jembatan yang menghubungkan wilayah Crimea yang dicaplok Moskow dengan Rusia.

Putin menggambarkan ledakan itu sebagai tindakan teroris. "Penulis, pelaku, dan sponsor adalah dinas rahasia Ukraina," kata Putin dalam pertemuan dengan kepala komite investigasi, menurut video yang dibagikan oleh Kremlin, seperti dilansir AFP, Senin (10/10/2022).

"Tidak diragukan lagi ini adalah aksi teroris yang bertujuan menghancurkan infrastruktur sipil Rusia yang penting," tambahnya.

Jembatan Crimea itu secara logistik sangat penting bagi Moskow. Jembatan ini penghubung transportasi vital untuk memindahkan peralatan militer ke tentara Rusia yang bertempur di Ukraina. Putin secara pribadi meresmikan struktur tersebut pada tahun 2018, bahkan mengendarai truk melintasinya.

(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads