Ukraina Teriak Kuburan Massal tapi Rusia Tegas Menyangkal

Ukraina Teriak Kuburan Massal tapi Rusia Tegas Menyangkal

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 20 Sep 2022 22:14 WIB
Members of Ukrainian Emergency Service carry a body as they work at a place of mass burial during an exhumation, as Russias attack on Ukraine continues, in the town of Izium, recently liberated by Ukrainian Armed Forces, in Kharkiv region, Ukraine September 17, 2022.  REUTERS/Gleb Garanich
Kuburan massal di Ukraina (Foto: REUTERS/Gleb Garanich)
Jakarta -

Ukraina mengatakan pihaknya menemukan kuburan massal di daerah yang berhasil direbut kembali dari Rusia. Pihak Rusia pun membantah bahwa pihaknya bertanggungjawab atas tuduhan pembunuhan terkait kuburan massal itu.

Berdasarkan rangkuman pemberitaan detikcom, Selasa (20/9/2022) yang dikutip dari Reuters dan AFP, kuburan massal itu ditemukan di kota Izyum. Lebih dari 440 jenazah ditemukan dari kuburan massal itu.

Kepala penyelidik kepolisian untuk wilayah Kharkiv, Serhiy Bolvinov, menuturkan kepada Sky News bahwa beberapa orang diduga tewas akibat gempuran dan serangan udara. Dia menyatakan penyelidikan forensik akan dilakukan terhadap setiap jenazah yang ditemukan di kuburan massal tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya bisa mengatakan bahwa itu adalah salah satu lokasi penguburan terbesar di kota besar di area-area (yang dibebaskan)... sedikitnya 440 jenazah dikuburkan dalam satu tempat," tutur Bolvinov dalam pernyataannya.

"Beberapa tewas karena tembakan artileri... beberapa tewas karena serangan udara," sebutnya.

ADVERTISEMENT

Izyum yang terletak di wilayah Kharkiv, Ukraina bagian timur, berhasil dibebaskan dari pendudukan pasukan Rusia setelah serangan balik dilancarkan pasukan Ukraina. Moskow sebelumnya menggunakan Izyum sebagai pusat logistik untuk pasukannya yang ada di area Kharkiv.

Ribuan tentara Rusia melarikan diri dari Izyum pada akhir pekan lalu, dengan meninggalkan sejumlah besar amunisi dan peralatan militer.

Simak selengkapnya pada halaman berikut.

Zelensky Minta Rusia Tanggung Jawab

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky merespons keras terkait temuan kuburan massal di Izyum itu. Zelensky meminta Rusia bertanggung jawab atas kematian itu.

"Rusia meninggalkan kematian di mana-mana, dan harus bertanggung jawab," tegas Zelensky dalam pernyataan via video pada Kamis (15/9) tengah malam.

Zelensky melakukan kunjungan mendadak ke Izyum pada Rabu (14/9) waktu setempat, untuk menyapa para tentara Ukraina di sana. Zelensky juga menyaksikan langsung kehancuran yang terjadi di Izyum akibat pertempuran sengit pasukan Kiev dan Moskow.

Simak tanggapan Rusia pada halaman berikut.

Rusia Menyangkal

Pemerintah Rusia membantah pasukannya bertanggung jawab atas pembunuhan besar-besaran di Ukraina timur. Moskow pun menuduh Ukraina mengarang temuan kuburan massal di wilayah yang direbut kembali dari pasukan Rusia.

Ukraina merebut kembali Izyum dan kota-kota lain di Ukraina timur bulan ini, dan menuduh Rusia melakukan kekejaman dengan ditemukannya ratusan kuburan -- beberapa berisi banyak mayat.

"Ini bohong," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov kepada wartawan, Senin (19/9) waktu setempat, dilansir dari kantor berita AFP, Selasa (20/9/2022). Moskow, katanya, "akan membela kebenaran dalam cerita ini".

Halaman 2 dari 3
(lir/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads