Pemerintah Rusia membantah pasukannya bertanggung jawab atas pembunuhan besar-besaran di Ukraina timur. Moskow pun menuduh Ukraina mengarang temuan kuburan massal di wilayah yang direbut kembali dari pasukan Rusia.
Ukraina merebut kembali Izyum dan kota-kota lain di Ukraina timur bulan ini, dan menuduh Rusia melakukan kekejaman dengan ditemukannya ratusan kuburan -- beberapa berisi banyak mayat.
"Ini bohong," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov kepada wartawan, Senin (19/9) waktu setempat, dilansir dari kantor berita AFP, Selasa (20/9/2022). Moskow, katanya, "akan membela kebenaran dalam cerita ini".
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengklaim para tentara Kiev menemukan 'ruang-ruang penyiksaan' di area-area yang berhasil direbut kembali dari pasukan Rusia. Temuan ruang penyiksaan itu dilaporkan ada di wilayah Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina.
Seperti dilansir CNN, Senin (19/9/2022), selain ruang penyiksaan, perangkat yang diduga sebelumnya digunakan dalam praktik penyiksaan oleh pasukan Moskow juga ditemukan di area-area bekas pendudukan Rusia.
"Lebih dari 10 ruang penyiksaan telah ditemukan di area-area yang dibebaskan di wilayah Kharkiv -- di berbagai kota besar dan kota kecil," ungkap Zelensky dalam pidatonya.
"Saat para penjajah melarikan diri, mereka juga meninggalkan alat-alat penyiksaan," imbuhnya, tanpa menjelaskan lebih lanjut bentuk alat yang dimaksud.
Simak Video 'Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Izium':
"Bahkan di stasiun kereta Kozacha Lopan yang biasa, mereka (tentara Ukraina-red) menemukan sebuah ruang untuk penyiksaan, menemukan alat-alat untuk penyiksaan dengan listrik," klaim Zelensky.
Klaim Zelensky soal temuan ruang penyiksaan disampaikan setelah sebelumnya otoritas Ukraina mengumumkan temuan kuburan massal berisi sedikitnya 440 jasad di Izyum yang dibebaskan dari pasukan Rusia pekan lalu, Izyum diketahui masih terletak di wilayah Kharkiv.
Saat itu, Zelensky juga mengklaim bahwa beberapa jasad yang ditemukan di kuburan massal itu memiliki tanda-tanda 'bekas penyiksaan'.