5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 16 Sep 2022 17:28 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin (Foto: Sergey Bobylev/TASS Host Photo Agency/Handout via REUTERS)
Jakarta -

Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan berhasil selamat dari percobaan pembunuhan saat kendaraan yang ditumpanginya dilanda 'letusan keras'. Putin tidak mengalami luka-luka dalam insiden itu, namun sejumlah orang dilaporkan telah ditangkap terkait percobaan pembunuhan itu.

Seperti dilansir The Mirror dan Euro Weekly, Jumat (16/9/2022), informasi soal 'serangan' yang melanda iringan kendaraan yang membawa Putin itu dilaporkan oleh saluran Telegram SVR General yang dikenal anti-Kremlin. Namun laporan itu belum bisa diklarifikasi secara independen.

Belum ada pernyataan resmi dari Kremlin terkait laporan itu.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Jumat (16/9/2022):

- Beberapa Pengawal Putin Hilang Usai Percobaan Pembunuhan!

Sejumlah pengawal kepresidenan Rusia dilaporkan hilang usai Presiden Vladimir Putin berhasil lolos dari percobaan pembunuhan. Hal itu terjadi di tengah laporan yang menyebut informasi rahasia soal pergerakan Putin dibocorkan kepada pihak luar.

Seperti dilansir Mirror.co.uk, Jumat (16/9/2022), informasi soal percobaan pembunuhan terhadap Putin diungkapkan oleh saluran Telegram General SVR yang dikenal anti-Kremlin.

Dalam insiden yang disebut sebagai percobaan pembunuhan itu, menurut General SVR, iring-iringan kendaraan yang membawa Putin dicegat oleh sebuah ambulans, kemudian 'letusan keras' terdengar dari ban depan bagian kiri pada kendaraan yang ditumpangi Putin dan asap pekat keluar dari kendaraan itu.

Disebutkan oleh General SVR bahwa ambulans yang mencegat iring-iringan itu berhasil menghentikan mobil pengawal pertama, namun mobil pengawal kedua terus melaju tanpa berhenti dan memutari rintangan itu. Putin berhasil dibawa lokasi aman di kediamannya dan tidak mengalami cedera apapun.

- Rusia Geram Tak Diundang ke Pemakaman Ratu Elizabeth: Tak Bermoral!

Pemerintah Rusia mengecam keputusan otoritas Inggris untuk tidak mengundang Rusia ke pemakaman Ratu Elizabeth II sebagai sangat tidak bermoral. Kecaman ini disampaikan seiring hubungan kedua negara memburuk sejak invasi Rusia ke Ukraina dimulai.

"Kantor Luar Negeri Inggris memberi tahu kedutaan Rusia di London tentang keputusannya untuk menahan diri dari mengundang Rusia, termasuk pejabat-pejabat senior kedutaan, untuk menghadiri upacara berkabung setelah kematian Ratu Elizabeth II," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir kantor berita Rusia, TASS, Jumat (16/9/2022).

"Kami percaya bahwa upaya Inggris untuk mengambil keuntungan dari tragedi nasional yang menyentuh hati jutaan orang di seluruh dunia untuk menyelesaikan masalah dengan kami selama hari-hari berkabung, sangat tidak bermoral," tutur Zakharova.

- Bertemu di Uzbekistan, Xi Tolak Makan Malam Bareng Putin-Erdogan!

Presiden China Xi Jinping menolak untuk makan malam bersama Presiden Rusia Vladimir Putin dan para pemimpin asing lainnya yang menghadiri pertemuan forum keamanan regional di Uzbekistan. Xi juga dilaporkan tidak ikut foto bersama dengan para kepala negara yang hadir.




(ita/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork