Ukraina Klaim Tewaskan 100 Tentara Rusia di Kherson, Hancurkan 7 Tank

Ukraina Klaim Tewaskan 100 Tentara Rusia di Kherson, Hancurkan 7 Tank

Novi Christiastuti - detikNews
Sabtu, 30 Jul 2022 18:50 WIB
Russian soldiers walk through the debris of the Metallurgical Combine Azovstal, in Mariupol, on the territory which is under the Government of the Donetsk Peoples Republic control, eastern Ukraine, Monday, June 13, 2022. The plant was almost completely destroyed during the siege of Mariupol. This photo was taken during a trip organized by the Russian Ministry of Defense. (AP Photo)
Ilustrasi -- Tentara Rusia dalam invasinya di Ukraina (dok. AP Photo)
Kiev -

Militer Ukraina mengklaim telah menewaskan lebih dari 100 tentara Rusia dalam pertempuran di wilayah Kherson, yang menjadi fokus serangan balasan Kiev di selatan negara itu. Sebanyak tujuh tank dan dua depot amunisi Rusia juga berhasil dihancurkan oleh pasukan Ukraina.

Kherson merupakan kota besar pertama yang direbut pasukan Rusia sejak awal-awal invasi pada 24 Februari lalu. Kota itu kini menjadi mata rantai utama bagi jalur pasokan tentara Moskow dalam invasinya.

Seperti dilansir Reuters, Sabtu (30/7/2022), komando selatan militer Ukraina melaporkan lalu lintas kereta api ke Kherson di atas Sungai Dnipro telah terputus, yang berpotensi semakin mengisolasi pasukan Rusia di sebelah barat sungai tersebut dari pasokan di Crimea yang dicaplok Rusia sejak tahun 2014 lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa pekan terakhir, pasukan Ukraina menggunakan sistem rudal jarak jauh yang dipasok Barat untuk memicu kerusakan parah terhadap tiga jembatan utama yang membentang di atas Sungai Dnipro. Kerusakan itu secara otomatis memutus Kherson, dan menurut laporan pertahanan Inggris, membuat pasukan Rusia menjadi sangat rentan.

"Akibat serangan yang terhadap kendali atas jaringan transportasi utama di wilayah pendudukan, ditetapkan bahwa lalu lintas di atas jembatan rel yang melintasi Dnipro tidak dimungkinkan," tegas komando selatan militer Ukraina dalam pernyataannya.

ADVERTISEMENT

Disebutkan lebih lanjut oleh komando selatan militer Ukraina bahwa lebih dari 100 tentara Rusia dan tujuh tank telah dihancurkan dalam pertempuran di Kherson sepanjang Jumat (29/7) waktu setempat.

Wakil kepala dewan regional Kherson, Yuri Sobolevsky, mengimbau warga sipil setempat untuk menjauhi depot-depot amunisi Rusia. "Pasukan Ukraina terus menyerang Rusia dan ini baru permulaan," sebutnya dalam pernyataan via Telegram.

Simak video 'Pasukan Ukraina Coba Pukul Mundur Rusia dari Kharkiv di Hari Kenegaraan':

[Gambas:Video 20detik]



Gubernur Kherson yang pro-Ukraina, Dmytro Butriy, secara terpisah menyebut distrik Berislav terdampak parah. Berislav diketahui berada di seberang sungai dan sebelah barat laut pembangkit listrik tenaga air Kakhovka.

"Di beberapa desa, tidak ada satu rumah pun yang dibiarkan utuh, semua infrastruktur hancur, orang-orang tinggal di ruang bawah tanah," sebutnya.

Reuters belum bisa memverifikasi secara independen laporan-laporan itu. Namun para pejabat dari pemerintahan Kherson yang ditunjuk Moskow, awal pekan ini, membantah klaim-klaim Ukraina dan Barat soal situasi di wilayah tersebut.

Halaman 3 dari 2
(nvc/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads