Memasuki bulan ketujuh tahun ini, Rusia masih saja menggila. Rudal-rudal negara Presiden Vladimir Putin menghantam wilayah Ukraina. Banyak orang tewas akibat aksi militer itu.
Dilansir AFP, Sabtu (2/7/2022), serangan rudak Rusia mengenai gedung apartemen dan sebuah pusat rekreasi di kota Sergiyvka yang berjarak 80 km selatan pelabuhan Odesa.
Dilansir Reuters, Jumat (1/7), rudal Rusia menyerang apartemen di dekat kota pelabuhan Odesa, Ukraina. Bangunan hunian penduduk itu luluh lantak.
Juru bicara pemerintah daerah Odesa, Serhiy Bratchuk, mengatakan 21 orang tewas akibat serangan rudal Rusia itu. Anak laki-laki usia 12 tahun turut menjadi korban tewas.
Korban termasuk tiga orang yang sedang berlibur di resor depan apartemen. Di lokasi itu, ada anak yang tewas kena rudal Rusia.
41 Orang diselamatkan dari gedung apartemen itu. Apartemen itu dihuni 152 orang.
Sebelumnya, serangan Rusia juga terjadi di Kremenchuk, Ukraina bagian tengah. Sebanyak 18 hingga 19 orang sipil tewas. Presiden Vladimir Putin menyangkal serangan itu dilakukan pihaknya, namun Kementerian Pertahanan Rusia manyatakan pihaknya menyerang gudang senjata di sebelah pusat perbelanjaan, ledakan amunisi kemudian memicu kebakaran.
Selanjutya, rudal antik, bantahan rusia, dan dakwaan Zelensky:
(dnu/dnu)