Zelensky Ingin Bertemu Langsung dengan Putin untuk Akhiri Perang

Zelensky Ingin Bertemu Langsung dengan Putin untuk Akhiri Perang

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 24 Mei 2022 14:52 WIB
In this image from video provided by the Ukrainian Presidential Press Office, Ukrainian President Volodymyr Zelenskyy speaks from Kyiv, Ukraine, on Monday, March 21, 2022. (Ukrainian Presidential Press Office via AP)
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (dok. Ukrainian Presidential Press Office via AP)
Kiev -

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menegaskan hanya Presiden Rusia Vladimir Putin yang ingin ditemuinya secara langsung untuk membahas upaya-upaya mengakhiri perang. Zelensky menegaskan bahwa dirinya tidak akan bertemu dengan pejabat Rusia lainnya, selain Putin.

Seperti dilansir Reuters, Selasa (24/5/2022), penegasan itu disampaikan Zelensky dalam pernyataan via tautan video kepada Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos, Swiss.

Disebutkan Zelensky bahwa mengatur pembicaraan dengan Rusia menjadi semakin sulit, setelah apa yang dia sebut sebagai bukti tindakan Rusia terhadap warga sipil selama invasi ke Ukraina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rusia membantah telah menargetkan warga sipil dalam apa yang disebutnya sebagai 'operasi khusus' untuk melucuti kemampuan militer Ukraina.

"Presiden Federasi Rusia yang memutuskan semuanya," ucap Zelensky melalui penerjemah kepada forum WEF di Davos.

ADVERTISEMENT

"Jika kita bicara soal mengakhiri perang ini tanpa dia secara pribadi, keputusan itu tidak bisa diambil," sebutnya.

Zelensky menyebut temuan pembunuhan massal di area-area yang diduduki Rusia pada awal-awal invasi, khususnya di luar Kiev, telah membuat upaya mengatur pembicaraan menjadi lebih sulit.

Lihat Video: Tentara Rusia Divonis Penjara Seumur Hidup di Sidang Kejahatan Perang

[Gambas:Video 20detik]



Dalam pernyataannya, Zelensky juga menegaskan dirinya mengesampingkan pembicaraan dengan pejabat-pejabat Rusia lainnya.

"Saya tidak bisa menerima pertemuan apapun dengan siapapun yang berasal dari Federasi Rusia, selain Presiden," tegas Zelensky merujuk pada Putin.

"Dan hanya dalam kasus ketika ada satu isu (di meja perundingan): menghentikan perang. Tidak ada alasan lainnya untuk pertemuan jenis lainnya," ujarnya.

Para perunding Rusia dan Ukraina sebelumnya telah menggelar pembicaraan sejak pasukan Moskow melancarkan invasi pada 24 Februari lalu. Namun kedua pihak menyatakan pembicaraan terhenti.

Kepada televisi lokal Ukraina, pekan lalu, Zelensky menegaskan tidak mungkin menghentikan perang tanpa melibatkan diplomasi.

Belum ada tanggapan resmi dari Putin maupun pemerintah Rusia terkait pernyataan terbaru Zelensky itu.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads