Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), Linda Thomas-Greenfield, menyebut Presiden Rusia Vladimir Putin 'telah mengakui bahwa dirinya tidak memiliki kemenangan untuk dirayakan'.
Seperti dilansir CNN, Selasa (10/5/2022), pernyataan ini menanggapi kurangnya pengumuman eskalasi besar dalam pidato peringatan 'Hari Kemenangan' yang disampaikan Putin pada Senin (9/5) waktu setempat, untuk memperingati kemenangan Uni Soviet atas Nazi Jerman dalam Perang Dunia II.
Namun Thomas-Greenfield juga memperingatkan bahwa Putin tidak memberikan indikasi bahwa dia berencana mengakhiri perang di Ukraina.
Dalam reaksi pertama dari pejabat pemerintahan Presiden AS Joe Biden terhadap pidato Putin, Thomas-Greenfield menekankan kepada CNN bahwa Putin tidak memanfaatkan momen pidato itu untuk mengumumkan penarikan pasukan dari Ukraina, yang mengisyaratkan bahwa perangnya Putin akan terus berlanjut.
"Tidak ada alasan baginya (Putin-red) untuk menyatakan kemenangan atau menyatakan perang yang telah dia lakukan selama lebih dari dua bulan," sebut Thomas-Greenfield dalam pernyataannya.
"Upaya-upayanya di Ukraina belum berhasil," imbuhnya.
"Dia tidak bisa pergi ke Ukraina dan membuat mereka berlutut dalam beberapa hari dan membuat mereka menyerah," ujar Thomas-Greenfield.
Simak video 'Pidato Putin Memperingati Hari Kemenangan Rusia di Perang Dunia Kedua':
(nvc/ita)