Wali Kota Ditahan, Presiden Ukraina: Rusia Akan Disamakan dengan ISIS!

Wali Kota Ditahan, Presiden Ukraina: Rusia Akan Disamakan dengan ISIS!

Novi Christiastuti - detikNews
Sabtu, 12 Mar 2022 10:28 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dijadwalkan bertemu dengan Presiden AS Joe Biden, Rabu (01/09)
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (dok. Stefanie Loos/AFP/Getty Images)
Kiev -

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menuduh pasukan Rusia mengerahkan taktik teror saat invasi militer mereka terus berlanjut. Zelensky bahkan menyebut tindakan pasukan Rusia di Ukraina akan disamakan dengan tindakan teroris Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).

Dalam postingan terbaru via Facebook, seperti dilansir BBC dan kantor berita Ukraina, Ukrinform, Sabtu (12/3/2022), Zelensky menuduh pasukan Rusia telah menahan Wali Kota Melitopol Ivan Fedorov. Disebutkan Zelensky bahwa tindakan semacam itu akan membuat Rusia disamakan dengan teroris ISIS.

"Hari ini di Melitopol, penjajah menangkap Wali Kota Ivan Fedorov. Seorang wali kota yang dengan berani membela Ukraina dan warga masyarakatnya," sebut Zelensky dalam pernyataannya, merujuk pada pasukan Rusia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Zelensky menilai pasukan Rusia telah beralih ke 'babak teror baru' dengan berusaha secara fisik menghilangkan perwakilan dari pemerintah lokal Ukraina yang sah. Dia menyebut penangkapan Wali Kota Melitopol bukan hanya kejahatan terhadap Ukraina, tapi juga juga terhadap demokrasi.

"Ini adalah kejahatan terhadap demokrasi semacam itu. Saya meyakinkan Anda bahwa 100 persen orang-orang di semua negara demokrasi akan mengetahui hal ini. Tindakan penjajah Rusia akan disamakan dengan tindakan teroris ISIS," cetusnya.

ADVERTISEMENT

"Ukraina menuntut pembebasan segera Wali Kota Melitopol dan jaminan keamanan penuh bagi seluruh pemimpin masyarakat di seluruh wilayah negara ini. Jika Anda menjadi analogi teroris ISIS, maka apa gunanya berbicara dengan Anda tentang sesuatu?" tegas Zelensky.

"Kami akan mengangkat isu ini, termasuk dalam pembicaraan dengan mediator internasional yang berkomunikasi dengan Moskow," imbuhnya.

Lihat Video: Zelensky Klaim Ukraina Hampir Menang: Perang Lawan Musuh Keras Kepala!

[Gambas:Video 20detik]



Dalam pernyataannya, Zelensky juga menuduh pasukan Rusia mengganggu proses evakuasi warga sipil via koridor kemanusiaan di Ukraina.

"Namun, terlepas dari segalanya, ada 7.144 orang yang diselamatkan. Dari Energodar, Bucha, Hostomel dan Kozarovychi," ucapnya.

"Dan ini menjadi 7.144 alasan untuk berusaha mengatur evakuasi bagi warga Ukraiand dari kota-kota yang dikepung besok dan lusa," ujar Zelensky menambahkan.

Halaman 2 dari 2
(nvc/hri)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads