Pemerintah Inggris berencana membatalkan aturan isolasi mandiri (isoman) bagi warga yang terkonfirmasi positif COVID-19. Rencananya pencabutan ini mulai dilakukan pada akhir bulan ini.
Pengumuman tak terduga ini disampaikan oleh Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson, Rabu (9/2) waktu setempat. Pencabutan juga disebut dilakukan bila tingkat infeksi COVID-19 tetap stabil.
Dilansir AFP, Kamis (10/2/2022), rencana tersebut akan menjadi salah satu pelonggaran aturan virus Corona paling dramatis yang diambil oleh negara mana pun sejauh ini dalam pandemi.
Pencabutan ini merupakan bagian dari strategi yang diumumkan Johnson untuk mencoba "hidup dengan COVID-19,"
Namun, hal itu mungkin terbukti kontroversial. Para ahli kesehatan memperingatkan sebagian besar dunia masih perlu divaksinasi.
Tidak hanya itu, para politisi oposisi Inggris mempertanyakan apakah penasihat ilmiah pemerintah mendukung perubahan yang direncanakan itu.
Johnson sendiri sebelumnya telah mengatakan bahwa dia bermaksud untuk mengakhiri aturan isolasi mandiri pada 24 Maret.
(dwia/lir)