Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, menyatakan mungkin akan mencalonkan diri dalam pemilihan presiden (pilpres) tahun 2024 mendatang jika kesehatannya memungkinkan. Dia bahkan menyebut keinginannya maju capres semakin meningkat jika kembali berhadapan dengan mantan Presiden Donald Trump.
Seperti dilansir CNN, Kamis (23/12/2021), pernyataan itu disampaikan Biden dalam wawancara terbaru dengan media terkemuka AS, ABC News, yang ditayangkan pada Rabu (22/12) waktu setempat.
Dalam wawancara itu, Biden mengiyakan saat ditanya oleh penyiar ABC News, David Muir, soal apakah dia akan maju capres tahun 2024 mendatang, namun jawabannya masih menyisakan ruang untuk menduga-duga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya. Tapi lihat, saya sangat menghormati takdir -- takdir telah melakukan campur tangan dalam kehidupan saya berkali-kali. Jika saya ada dalam kondisi kesehatan saya seperti sekarang ini -- saya dalam kesehatan yang baik -- maka faktanya saya akan mencalonkan diri lagi," ucap Biden.
Ketika ditanya lebih lanjut oleh Muir, apakah dia siap untuk kembali bertarung melawan Trump dalam pilpres mendatang, Biden menjawab dengan nada bercanda: "Anda berupaya menggoda saya sekarang."
"Tentu. Mengapa tidak saya mencalonkan diri melawan Donald Trump? Dia menjadi kandidat, yang meningkatkan prospek pencalonan," imbuh Biden.
Biden dilaporkan bersikeras maju capres tahun 2024, meskipun dia nanti akan berusia 81 tahun saat pilpres digelar. Biden telah mencatat rekor sebagai sosok tertua dalam sejarah AS yang dilantik menjadi Presiden.
Simak video 'Biden: Eks Presiden Trump Telah Disuntik Vaksin Booster':
Menurut dokter Gedung Putih, Dr Kevin O'Connor, Biden dinyatakan dalam keadaan sehat dan 'layak untuk menjalankan tugas-tugas kepresidenan dengan sukses, termasuk sebagai Kepala Eksekutif, Kepala Negara dan Panglima Tertinggi'.
Media terkemuka AS, The Washington Post, melaporkan bulan lalu bahwa Biden dan anggota lingkaran dalamnya telah memberitahu sekutu-sekutu mereka soal rencana mencalonkan diri lagi sebagai capres.
Hal tersebut disebut menjadi upaya mengatasi kekhawatiran soal apakah dia mampu menjalani kampanye mengingat usianya yang sudah lanjut dan meredakan kekhawatiran bahwa Partai Republik akan berkuasa kembali.
Sekretaris Pers Gedung Putih, Jen Psaki, mengonfirmasi pada akhir November lalu bahwa Biden berniat untuk maju capres tahun 2024. "Itu menjadi niatnya," ucap Psaki kepada wartawan setempat.