Setiap warga Israel berusia 60 tahun ke atas dan para tenaga kesehatan (nakes) akan mendapatkan dosis keempat vaksin virus Corona (COVID-19). Korban tewas akibat banjir parah di Malaysia bertambah menjadi 27 orang.
Pemberian dosis keempat vaksin Corona itu dimaksudkan untuk menangkal penyebaran varian Omicron di Israel dan didasarkan atas rekomendasi panel para pakar Israel.
Sementara jumlah korban tewas akibat banjir di Malaysia diperkirakan masih bisa bertambah dengan banyaknya laporan orang hilang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Rabu (22/12/2021):
- Nakes-Warga 60 Tahun ke Atas di Israel Diberi Dosis ke-4 Vaksin Corona
Perdana Menteri (PM) Israel, Naftali Bennett, mengumumkan bahwa setiap warga Israel yang berusia 60 tahun ke atas akan mendapatkan dosis keempat vaksin virus Corona (COVID-19). Para tenaga kesehatan (nakes) juga akan mendapatkan dosis keempat yang dimaksudkan untuk menangkal penyebaran varian Omicron.
Seperti dilansir AFP, Rabu (22/12/2021), keputusan itu disampaikan PM Bennett saat Israel tengah berjuang mengatasi penyebaran cepat varian Omicron. Otoritas Israel sebelumnya memberlakukan pembatasan perjalanan dan pembatasan lainnya sembari menghindari lockdown domestik.
Pemberian dosis keempat, menurut PM Bennett, diputuskan atas rekomendasi panel para pakar Israel.
- Gegara 1 Kasus Corona, Kota di China Larang Semua Warga Keluar Rumah
Satu kasus baru virus Corona (COVID-19) terdeteksi di kota Dongxing, China, yang terletak di dekat perbatasan dengan Vietnam. Namun dampaknya dirasakan seluruh warga kota Dongxing, yang diperintahkan tetap berada di rumah, transportasi umum dihentikan operasionalnya dan beberapa sekolah ditutup sementara.
Tidak hanya itu, izin masuk untuk para pelancong maupun muatan kargo di pelabuhan setempat juga ditangguhkan sementara. Demikian seperti dilansir Reuters, Rabu (22/12/2021).
Otoritas China tengah meningkatkan kewaspadaan di sepanjang perbatasan dan di pelabuhan-pelabuhan demi mencegah masuknya Corona dari sumber-sumber penularan di luar negeri.
- Biden Beri Pujian Langka Usai Trump Akui Telah Disuntik Booster Corona
Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, memberikan pujian untuk pemerintahan AS era mantan Presiden Donald Trump terkait pengembangan vaksin virus Corona (COVID-19). Biden juga melontarkan pujian khusus untuk Trump yang baru saja mengakui dirinya telah disuntik dosis booster vaksin Corona.
Seperti dilansir CNN, Rabu (22/12/2021), pujian dari Biden untuk Trump ini menjadi momen langka di antara keduanya, di mana mereka menemukan titik temu setelah sebelumnya selalu berbeda paham dan berselisih pendapat.
"Saya telah mendapatkan suntikan booster saya segera setelah tersedia," ucap Biden di Gedung Putih saat membahas upaya pemerintahannya untuk menghadapi penyebaran varian baru Omicron, Selasa (21/12) waktu setempat.
"Dan beberapa hari yang lalu, mantan Presiden Trump mengumumkan dirinya telah mendapatkan suntikan booster," imbuhnya.
- Korban Tewas Akibat Banjir di Malaysia Bertambah Jadi 27 Orang
Korban tewas akibat banjir yang melanda Malaysia bertambah menjadi 27 orang. Banjir yang dipicu hujan deras selama berhari-hari ini disebut sebagai yang terparah di Malaysia dalam beberapa tahun terakhir.
Seperti dilansir AFP, Rabu (22/12/2021), hujan deras yang mengguyur Malaysia selama berhari-hari membuat sungai-sungai meluap pada akhir pekan, yang kemudian menggenangi sejumlah kota, memutus ruas jalanan utama dan memaksa puluhan ribu orang mengungsi dari rumah masing-masing.
Selangor, negara bagian terpadat dan terkaya di Malaysia, menjadi salah satu daerah yang terdampak banjir paling parah.
- Putin Ancam Ambil Langkah Militer Jika AS Agresif Soal Ukraina!
Presiden Rusia, Vladimir Putin, memperingatkan negaranya akan mengambil respons keras secara militer jika posisi agresif negara-negara Barat terus berlanjut di perbatasan Ukraina. Ditegaskan Putin bahwa Rusia tidak memiliki ruang untuk mundur dalam ketegangan baru dengan Amerika Serikat (AS) terkait Ukraina.
Seperti dilansir Reuters, Rabu (22/12/2021), penegasan itu disampaikan Putin saat berbicara di hadapan pejabat militer saat Rusia menuntut jawaban mendesak AS dan NATO terkait proposal soal jaminan keamanan dari Barat yang diajukan pekan lalu.
"Apa yang dilakukan AS di Ukraina adalah berada di depan pintu kita... Dan mereka seharusnya memahami bahwa kita tidak memiliki ruang untuk mundur. Apakah mereka pikir kita hanya akan menonton dalam diam?" ucap Putin pada Selasa (21/12) waktu setempat.