Turki mengidentifikasi kasus perdana COVID-19 varian Omicron. Menteri Kesehatan Fahrettin Koca melaporkan ada 6 kasus terkait Omicron yang terdeteksi.
"Lima dari kasus tersebut berada di kota barat Izmir dan satu di kota terbesar Istanbul," demikian kata Fahrettin Koca pada Sabtu (12/12) lalu.
Fahrettin Koca menyebut kasus pertama varian Omicron memiliki gejala ringan. Mereka tidak membutuhkan perawatan di rumah sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Enam kasus ini tidak membutuhkan perawatan rumah sakit. Gejalanya sangat ringan. Mereka dirawat sebagai pasien rawat jalan dan tidak ada masalah," katanya.
Koca tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang bagaimana mereka mendeteksi kasus varian omicron itu.
Seperti dilansir Reuters dan Anadolu Agency, sejak dua minggu lalu, Turki telah menutup perbatasannya untuk pelaku perjalanan dari Afrika Selatan, Botswana, Mozambik, Namibia, dan Zimbabwe untuk mencegah penyebaran varian baru Omicron tersebut.
Dengan penambahan kasus Omicron, jumlah kasus harian baru corona pada Sabtu (11/12) lalu adalah 19.255, dengan 191 kematian harian. Jumlah kasus harian di Turki saat ini telah mengalami penurunan dibanding pada Oktober lalu, dengan 30.000 kasus.