4 Fakta Varian Terbaru Corona 'Delta Plus' Serang Singapura-Malaysia

ADVERTISEMENT

4 Fakta Varian Terbaru Corona 'Delta Plus' Serang Singapura-Malaysia

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 11 Nov 2021 05:33 WIB
Corona Viruses against Dark Background
Ilustrasi Corona (Foto: Getty Images/loops7)
Singapura -

Virus Corona atau COVID-19 varian AY.4.2 atau 'delta plus' mulai menyerang Singapura dan Malaysia. Ada sederet fakta terkait penyebaran Corona di dua negara tetangga Indonesia itu.

Varian delta plus telah terdeteksi di Singapura sejak akhir Oktober lalu. Malaysia juga melaporkan varian delta plus sudah ditemukan di negaranya.

Berikut sederet fakta varian terbaru Corona delta plus di dua negara itu:

1. 99% Pasien Corona Singapura Gejala Ringan Meski Ada Varian Delta Plus

Dilansir dari Channel News Asia dan Straits Times, Rabu (10/11/2021), Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) menyebut ada 91.844 kasus Corona dalam 28 hari terakhir. Dari jumlah tersebut, sebanyak 98,7 persen kasus Corona mengalami gejala ringan atau tanpa gejala.

Dari jumlah itu, hanya 0,8 persen yang membutuhkan bantuan pasokan oksigen di bangsal umum, 0,3 persen di unit perawatan intensif (ICU) dan 0,2 persen meninggal dunia. Kasus pertama untuk varian AY.4.2 terdeteksi di Singapura pada 26 Oktober lalu. Kasus itu terdeteksi merupakan kasus impor atau kasus Corona yang penularannya terjadi di luar negeri.

2. Total Kasus Corona Singapura

Singapura sejauh ini mencatat ada 224.200 kasus Corona yang terjadi di negaranya. Dari jumlah itu, 523 orang meninggal dunia.

MOH menyebut ada 3.397 kasus baru Corona dalam 24 jam terakhir di Singapura. Selain itu, ada 12 kematian akibat Corona tercatat dalam sehari terakhir di negara ini.

Dari angka tersebut, 3.391 kasus baru merupakan kasus penularan lokal atau penularannya terjadi di tengah masyarakat, yang terbagi atas 3.222 kasus terdeteksi di tengah masyarakat dan 169 kasus terdeteksi di asrama pekerja migran. Enam kasus lainnya merupakan kasus impor.

Level pertumbuhan kasus mingguan di negara ini berada di angka 0,82 pada Selasa (9/11), yang lebih rendah dibandingkan Senin (8/11) dengan level pada 0,84. Angka ini merujuk pada rasio terdeteksinya kasus di dalam masyarakat dalam sepekan terakhir, dibandingkan sepekan sebelumnya.

Lihat juga video 'Covid-19 Menggila, Singapura Alami Krisis Nakes':

[Gambas:Video 20detik]



Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.



ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT