Sebuah bom rakitan meledak setelah dilemparkan melalui atap ruang kuliah di salah satu universitas di Kamerun. 11 orang mahasiswa dilaporkan terluka akibat bom tersebut.
Seperti dilansir AFP, Kamis (10/11/2021), Wakil rektor Universitas Buea Horace Ngomo Manga mengatakan ledakan itu terjadi setelah sebuah benda tiba-tiba jatuh ke tanah. Seketika itu, terjadi ledakan.
"Perangkat itu jatuh ke tanah dan meledak," kata Horace.
Akibat ledakan itu seorang anak laki-laki dan 10 perempuan terluka. Dia menambahkan kesebelas mahasiswa tersebut kini dalam kondisi stabil.
Dia tidak merinci sifat bom. Pelaku yang mungkin melemparkannya bom rakitan tersebut juga belum diketahui.
Untuk diketahui, Buea adalah ibu kota wilayah Barat Daya Kamerun. Wilayah tersebut memang tengah berada dalam cengkeraman konflik separatis berdarah.
Pemboman yang terjadi pada hari Rabu itu belum diklaim siapapun. Namun demikian separatis anglophone memang kerap melakukan penyerangan sekolah dan universitas yang mereka tuduh mendukung pendidikan bahasa Prancis.
Lihat juga video 'Eks Napiter Munir Ungkap Rencana Mantan Istri Mau Bom Istana Presiden':
(maa/maa)