Taliban Semakin Dekati Kabul, China Catat Penurunan Kasus Corona

International Updates

Taliban Semakin Dekati Kabul, China Catat Penurunan Kasus Corona

Novi Christiastuti - detikNews
Sabtu, 14 Agu 2021 18:53 WIB
Taliban fighters patrol inside the city of Ghazni, southwest of Kabul, Afghanistan, Thursday, Aug. 12, 2021. The Taliban captured the provincial capital near Kabul on Thursday, the 10th the insurgents have taken over a weeklong blitz across Afghanistan as the U.S. and NATO prepare to withdraw entirely from the country after decades of war. (AP Photo/Gulabuddin Amiri)
Petempur Taliban berpatroli di kota Ghazni, sebelah barat daya Kabul (AP Photo/Gulabuddin Amiri)
Jakarta -

Kelompok Taliban dilaporkan semakin bergerak mendekati Kabul, ibu kota Afghanistan, setelah merebut kota-kota penting lainnya dalam sepekan terakhir. Otoritas China melaporkan penurunan kasus virus Corona (COVID-19) beberapa hari terakhir setelah menghadapi wabah terbaru yang dipicu varian Delta.

Laporan menyebut Taliban menyerbu area-area penting di Provinsi Logar, yang berarti membawa mereka semakin dekat dengan Kabul. Provinsi Logar yang berjarak hanya 25 kilometer di sebelah selatan Kabul ini diketahui menjadi arteri bagi keamanan ibu kota Afghanistan tersebut.

Sementara di China, otoritas kesehatan setempat melaporkan penurunan jumlah kasus Corona di wilayahnya selama empat hari berturut-turut. Penurunan ini dinilai menjadi pertanda bahwa wabah terbaru yang dipicu varian Delta selama sebulan terakhir di China mungkin mulai mereda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Sabtu (14/8/2021):

- AS Rilis Peringatan Ancaman Terorisme Terbaru Jelang Peringatan 9/11

ADVERTISEMENT

Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat (AS) merilis peringatan soal ancaman terorisme baru pada Jumat (13/8) waktu setempat. Peringatan ancaman terorisme ini dirilis menjelang momentum peringatan tragedi 11 September atau 9/11 dan di tengah lonjakan kasus virus Corona (COVID-19).

Seperti dilansir AFP, Sabtu (14/8/2021), Buletin Sistem Peringatan Terorisme Nasional menyatakan AS kini menghadapi 'situasi ancaman yang meningkat' dari teroris domestik dan 'pihak-pihak yang terinspirasi atau termotivasi oleh teroris asing dan pengaruh jahat asing lainnya'.

Peringatan dari Departemen Keamanan Dalam Negeri (DHS) itu menyinggung soal meningkatnya penggunaan 'forum-forum online untuk mempengaruhi dan menyebarkan narasi ekstremis kekerasan dan mempromosikan aktivitas sarat kekerasan'.

- Taliban Semakin Dekati Kabul Usai Rebut Kota-kota Penting di Afghanistan

Para petempur Taliban dilaporkan menyerbu area-area penting di Provinsi Logar, Afghanistan, yang berarti membawa mereka semakin dekat dengan ibu kota Kabul. Pergerakan Taliban terus berlanjut setelah berhasil merebut kota-kota penting di sebelah barat Kabul dalam beberapa hari terakhir.

Seperti dilansir Arab News, Sabtu (14/8/2021), Provinsi Logar yang terletak 25 kilometer di sebelah selatan Kabul diketahui menjadi arteri bagi keamanan ibu kota Afghanistan tersebut. Pada Kamis (12/8) waktu setempat, Taliban berhasil merebut Ghazni, kota strategis berjarak 120 kilometer dari Kabul.

Juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, menuturkan kepada wartawan bahwa kelompoknya kini menguasai Pul-i-Alam yang merupakan ibu kota Provinsi Logar, demikian juga dengan penjara dan markas-markas polisi di wilayah tersebut. Dia menyebut banyak tentara pemerintah yang menyerahkan diri kepada Taliban.

- Taliban Dekati Kabul, Staf Kedubes AS Diminta Musnahkan Materi Sensitif

Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS) di Kabul, Afghanistan, memerintahkan para staf untuk memusnahkan materi-materi sensitif yang bisa disalahgunakan untuk propaganda Taliban. Perintah ini disampaikan saat Taliban dilaporkan semakin mendekati Kabul usai merebut kota-kota penting lainnya.

Seperti dilansir AFP, Sabtu (14/8/2021), memo untuk staf Kedubes AS di Kabul menyebutkan bahwa manajer fasilitas pada kedutaan mengarahkan para staf untuk menggunakan insinerator (tungku perapian atau tempat pembakaran sampah) dan tempat pembuangan lainnya untuk dokumen-dokumen dan peralatan.

"Tolong sertakan juga barang-barang dengan logo kedutaan atau lembaga-lembaga, bendera Amerika atau barang-barang yang bisa disalahgunakan dalam upaya-upaya propaganda," demikian bunyi memo tersebut.

- Sekjen PBB Serukan Taliban Segera Hentikan Serangan di Afghanistan

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), Antonio Guterres, menyerukan kepada Taliban untuk segera menghentikan rentetan serangan di wilayah Afghanistan. Guterres memperingatkan bahwa situasi Afghanistan kini di luar kendali.

"Ini adalah saat untuk menghentikan serangan. Ini adalah saat untuk memulai perundingan serius. Ini adalah momen untuk menghindari perang sipil yang berkepanjangan, atau isolasi Afghanistan," kata Guterres kepada wartawan di New York, Amerika Serikat (AS), seperti dilansir Reuters, Sabtu (14/8/2021).

Para petempur Taliban berhasil merebut kota terbesar kedua dan ketiga di Afghanistan, pekan ini, dengan perlawanan dari pasukan pemerintah mulai runtuh. Situasi itu memicu kekhawatiran bahwa serbuan Taliban terhadap Kabul hanya dalam hitungan hari saja.

- 4 Hari Berturut-turut China Laporkan Penurunan Kasus Corona

Otoritas China kembali melaporkan penurunan jumlah kasus virus Corona (COVID-19) di wilayahnya, dengan mencatat lebih dari 60 kasus dalam 24 jam terakhir. Ini berarti sudah empat hari berturut-turut China mencatat penurunan jumlah kasus Corona.

Seperti dilansir Reuters, Sabtu (14/8/2021), penurunan jumlah kasus ini dinilai bisa menjadi pertanda bahwa wabah terbaru yang dipicu varian Delta selama sebulan terakhir di China mungkin mulai mereda.

Komisi Kesehatan Nasional (NHC) dalam pengumuman pada Sabtu (14/8) waktu setempat melaporkan 66 kasus baru Corona terdeteksi dalam sehari. Angka itu tercatat menurun jika dibandingkan sehari sebelumnya, saat China melaporkan tambahan 99 kasus Corona dalam sehari.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads