AS Sudah Suntikkan Lebih dari 351 Juta Dosis Vaksin Corona!

AS Sudah Suntikkan Lebih dari 351 Juta Dosis Vaksin Corona!

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 09 Agu 2021 11:35 WIB
FILE- In this Wednesday, July 7, 2021, file photo, people wait in line for COVID-19 vaccinations at an event at La Bonita market, a Hispanic grocery store, in Las Vegas. The U.S. surgeon general said Sunday, July 18 that hes concerned about what lies ahead with cases of COVID-19 increasing in every state, millions still unvaccinated and a highly contagious virus variant spreading rapidly.. (AP Photo/John Locher, File)
Ilustrasi -- Vaksinasi Corona di AS (dok. AP/John Locher)
Washington DC -

Otoritas Amerika Serikat (AS) mengumumkan pihaknya telah menyuntikkan lebih dari 351 juta dosis vaksin virus Corona (COVID-19) di wilayahnya sejauh ini.

Seperti dilansir Reuters, Senin (9/8/2021), data terbaru Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS menyebut bahwa hingga Minggu (8/8) pagi waktu setempat, sudah 351.400.930 dosis vaksin Corona yang disuntikkan di berbagai wilayah AS.

Sementara untuk total vaksin yang didistribusikan di negara tersebut, CDC menyebut jumlahnya mencapai 407.561.705 dosis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari jumlah tersebut, CDC menyatakan bahwa sebanyak 194.866.738 orang di berbagai wilayah AS telah menerima setidaknya satu dosis vaksin Corona.

Sedangkan sebanyak 166.477.481 orang telah divaksinasi secara lengkap atau menerima dua dosis vaksin hingga Minggu (8/8) waktu setempat.

ADVERTISEMENT

Data CDC itu menyertakan vaksin Corona buatan Moderna dan Pfizer-BioNTech yang membutuhkan dua dosis dan vaksin buatan Johnson & Johnson yang hanya membutuhkan satu dosis saja.

Menurut data penghitungan Johns Hopkins University (JHU) yang menjadi acuan global, total lebih dari 35,7 juta kasus Corona kini tercatat di wilayah AS dengan lebih dari 616 ribu kematian. Dengan angka ini, AS masih menempati peringkat teratas sebagai negara dengan total kasus dan kematian Corona tertinggi di dunia.

Lihat juga video 'Warga AS Berbondong-bondong Dapatkan Vaksin Booster Covid-19':

[Gambas:Video 20detik]



Dalam pernyataan kepada CNN pekan lalu dan dilansir Associated Press, Direktur CDC, Rochelle Walensky, menyatakan bahwa angka tambahan kasus harian terbaru di AS telah menembus 100.000 kasus. Angka ini tercatat akibat penyebaran cepat varian Delta yang sangat mudah menular dan rendahnya tingkat vaksinasi di wilayah selatan AS.

Otoritas kesehatan AS mengkhawatirkan jumlah kasus, tingkat rawat inap dan angka kematian akan terus melonjak jika ada lebih banyak warga AS yang menolak divaksinasi.

"Permodelan kami menunjukkan bahwa jika kita tidak (memvaksinasi orang-orang), kita bisa mencapai ratusan ribu kasus setiap harinya, mirip dengan lonjakan kita kasus pada awal Januari lalu," ujar Walensky.

Diketahui bahwa sebelumnya AS membutuhkan waktu sekitar 9 bulan untuk melampaui angka rata-rata 100.000 kasus harian pada November 2020, sebelum mencapai puncaknya pada awal Januari lalu dengan sekitar 250.000 kasus. Angkanya sempat menurun pada Juni dengan rata-rata 11.000 kasus per hari, namun enam minggu kemudian angkanya naik kembali menjadi 107.143 kasus dalam sehari.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads