Ratusan warga Taiwan yang ingin mendapatkan vaksin virus Corona (COVID-19) dilaporkan mem-booking perjalanan wisata ke Guam setelah wilayah Pasifik Amerika Serikat (AS) itu menawarkan vaksinasi untuk pengunjung asing.
Seperti dilansir AFP, Sabtu (3/7/2021), Guam melaporkan kasus Corona rendah dan angka vaksinasi tinggi di tengah populasinya. Pariwisata diketahui menjadi pendorong ekonomi utama wilayah ini.
Otoritas setempat baru mengumumkan program terbaru bernama 'Air V&V' yang merupakan kependekan dari vacation dan vaksinasi. Program ini utamanya ditujukan untuk para ekspatriat AS di wilayah Asia Pasifik, meskipun warga negara lain bisa ikut serta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para partisipan bisa memilih antara vaksin Corona buatan Pfizer-BioNTech, Moderna, dan Johnson & Johnson.
Diketahui dari ketiga mereka vaksin Corona itu, hanya vaksin Moderna yang saat ini tersedia di Taiwan yang tengah berjuang untuk mendapatkan pasokan vaksin yang cukup bagi populasinya.
Hingga Kamis (1/7) waktu setempat, menurut data Kementerian Kesehatan Taiwan, baru 9 persen dari total 23,5 juta jiwa populasi Taiwan yang telah divaksinasi Corona.
Lion Travel, yang merupakan salah satu agen wisata terbesar di Taiwan, menuturkan bahwa semua 439 slot dalam empat paket pertama ke Guam mulai 6 Juli telah habis terjual. Paket wisata itu mencakup penerbangan dan hotel, dengan harga dipatok mulai dari US$ 1.530 (Rp 22,1 juta), namun belum termasuk biaya tes Corona.
Simak Video: Peserta Vaksinasi 12 Tahun ke Atas di GBK Hari Ini Capai 22.000
Agen wisata itu juga menawarkan perjalanan wisata selama tujuh hari dan 22 hari, dan memperkirakan pendapatan di atas US$ 5 juta paket-paket yang ditawarkan terjual seluruhnya.
"Kami akan membahasnya dengan maskapai penerbangan untuk mengoperasikan dua penerbangan langsung tambahan pada 26 Juli dan 12 Agustus untuk memenuhi permintaan pasar," demikian pernyataan Lion Travel.
Minat terhadap wisata vaksin Corona melonjak setelah pemerintah Guam memutuskan untuk mengecualikan para pengunjung yang bisa menunjukkan hasil tes negatif Corona dari karantina mulai 4 Juli.
Menurut Biro Pengunjung Guam, para pelancong yang memenuhi persyaratan bisa mendapatkan suntikan vaksin Corona sehari setelah tiba di Guam dan bebas berkeliling setelah itu.