Junta militer Myanmar terus melakukan penangkapan di tengah maraknya aksi-aksi demo antikudeta. Seorang aktor terkenal di Myanmar yang mendukung unjuk rasa antikudeta, ditangkap pada Kamis (8/4) waktu setempat. Otoritas junta militer Myanmar diketahui tengah memburu lebih dari 100 selebriti yang mendukung gerakan antikudeta.
Seperti dilansir AFP, Kamis (8/4/2021), unjuk rasa antikudeta digelar di Myanmar setiap hari sejak kudeta militer dilancarkan pada 1 Februari lalu. Otoritas junta militer melakukan penindakan sarat kekerasan terhadap demonstran.
Sejauh ini, ratusan orang tewas dan lebih dari 2.500 orang ditangkap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Paing Takhon (24) yang seorang aktor, penyanyi dan model yang aktif di Myanmar maupun di Thailand, diketahui aktif dalam gerakan unjuk rasa antikudeta dengan hadir secara langsung dalam aksi protes dan melalui akun media sosialnya yang di-follow banyak orang.
Seorang aktor terkenal di Myanmar yang mendukung unjuk rasa antikudeta, ditangkap pada Kamis (8/4) waktu setempat. Otoritas junta militer Myanmar diketahui tengah memburu lebih dari 100 selebriti yang mendukung gerakan antikudeta.
Seperti dilansir AFP, Kamis (8/4/2021), unjuk rasa antikudeta digelar di Myanmar setiap hari sejak kudeta militer dilancarkan pada 1 Februari lalu. Otoritas junta militer melakukan penindakan sarat kekerasan terhadap demonstran.
Sejauh ini, ratusan orang tewas dan lebih dari 2.500 orang ditangkap.
Paing Takhon (24) yang seorang aktor, penyanyi dan model yang aktif di Myanmar maupun di Thailand, diketahui aktif dalam gerakan unjuk rasa antikudeta dengan hadir secara langsung dalam aksi protes dan melalui akun media sosialnya yang di-follow banyak orang.
Pada Februari lalu, dia memposting fotonya sendiri memakai pakaian olahraga (tracksuit) warna putih dengan membawa megafon, topi pelindung dan tali kekang anjing dipasang pada dadanya dalam sebuah unjuk rasa.
"Bantu kami menghentikan kejahatan terhadap kemanusiaan," tulis Takhon dalam postingan Instagramnya saat itu. Akun media sosialnya telah dihapus, namun tidak diketahui apakah dia sendiri yang menghapusnya atau tidak.
Takhon yang juga terkenal di Thailand ini, telah muncul di banyak iklan dan acara televisi. Pada Januari lalu, dia mencukur habis rambutnya dan bergabung secara singkat dengan kelompok biksu Buddha.
Sementara itu, otoritas junta militer Myanmar merilis daftar yang berisi 120 nama selebriti yang diburu untuk ditangkap. Daftar itu menyertakan nama penyanyi Lin Lin dan Chit Thu Wai, aktor Phway Phway, Eaindra Kyaw Zin dan Pyay Ti Oo, serta model May Myat Noe.