Ribuan Dosis Vaksin Sputnik V Palsu Disita di Bandara Meksiko

Ribuan Dosis Vaksin Sputnik V Palsu Disita di Bandara Meksiko

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 19 Mar 2021 14:00 WIB
Vaksin Sputnik V Buatan Rusia Punya Keampuhan Lebih dari 90 Persen
Ilustrasi (dok. DW News)
Mexico City -

Otoritas Meksiko menyita ribuan dosis vaksin virus Corona (COVID-19) buatan Rusia, Sputnik V, yang diketahui palsu. Vaksin palsu itu disita di bandara setempat saat hendak diterbangkan ke Honduras.

Seperti dilansir Reuters, Jumat (19/3/2021), hal tersebut diungkapkan oleh Dana Investasi Langsung Rusia (RDIF) yang bertanggung jawab atas ekspor vaksin Corona. Penyitaan vaksin palsu itu dilakukan otoritas Meksiko pada Kamis (18/3) waktu setempat.

"Hari ini, otoritas Meksiko menyita satu batch vaksin yang didesain dan dikemas sebagai Sputnik V," demikian pernyataan RDIF pada Kamis (18/3) waktu setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Analisis foto dari batch vaksin yang disita, termasuk desain kontainer dan label, menunjukkan bahwa itu palsu yang tidak ada hubungannya dengan vaksin asli," imbuh pernyataan tersebut.

Belum diketahui pasti siapa dalang atau tersangka di balik pengiriman vaksin Sputnik V palsu ini.

ADVERTISEMENT

Otoritas Meksiko dalam pernyataannya menyebut satu batch vaksin palsu berisi 5.773 dosis itu disita di Bandara Internasional Campeche. Disebutkan bahwa vaksin-vaksin palsu itu akan dibawa ke Honduras dengan pesawat pribadi.

Label yang terpasang pada botol-botol vaksin palsu itu memiliki kesalahan ejaan dalam bahasa Rusia.

Foto-foto yang dirilis otoritas Meksiko menunjukkan vaksin-vaksin palsu itu disembunyikan di antara kaleng minuman bersoda yang ditempatkan di dalam sebuah ice box.

Sementara itu, diketahui bahwa Meksiko telah menerima pengiriman pasokan pertama vaksin Sputnik V dari Rusia. Sedikitnya 200 ribu dosis vaksin Sputnik V tiba di Meksiko pada 23 Februari lalu.

Regulator Meksiko telah memberikan persetujuan untuk penggunaan darurat vaksin Rusia itu pada awal bulan lalu.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads