Digempur, Suriah Berhasil Cegat Sebagian Besar Rudal Israel

Digempur, Suriah Berhasil Cegat Sebagian Besar Rudal Israel

Syahidah Izzata Sabiila - detikNews
Kamis, 04 Feb 2021 12:46 WIB
A warplane carries out a bombing run above Syria near the Israeli-Syrian border as it is seen from the Israeli-occupied Golan Heights , Israel July 24, 2018. REUTERS/Ammar Awad
ilustrasi (Foto: REUTERS/Ammar Awad)
Damaskus -

Israel terus melancarkan serangan-serangan udara di wilayah Suriah. Pasukan Suriah pun merespons agresi Israel di wilayah selatan negara itu dengan mencegat sebagian besar rudal yang ditembakkan Israel.

Kantor berita resmi Suriah SANA melaporkan, Israel meluncurkan rudal-rudal dari Dataran Tinggi Golan pada Rabu (3/2) sekitar pukul 11 malam waktu setempat. Serangan itu disebut SANA menyebabkan kerusakan material.

"Pertahanan anti-udara kami merespons serangan dan berhasil mencegat sebagian besar rudal musuh," demikian laporan SANA seperti dilansir AFP, Kamis (4/2/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kelompok Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) yang berbasis di Inggris, mengatakan gempuran Israel itu menargetkan posisi pasukan rezim dan milisi pro-Iran di provinsi Quneitra, Suriah Selatan.

Media Al-Arabiya dalam laporannya menyebut sebuah pangkalan militer yang menjadi markas Batalion ke-165 militer Suriah juga terkena serangan udara Israel. Pangkalan itu diduga digunakan militer Iran untuk menyimpan persenjataan.

ADVERTISEMENT

Laporan kantor berita Suriah, SANA menyebut serangan udara Israel dilakukan dengan sejumlah rudal udara-ke-darat yang ditembakkan oleh jet-jet tempur Israel juga dengan beberapa rudal darat-ke-darat.

Negara Yahudi itu secara rutin melakukan serangan terhadap Suriah, sebagian besar terhadap target-target yang terkait dengan Iran untuk mencegah musuh bebuyutannya itu memperkuat pijakannya di perbatasan utara.

Militer Israel selama ini jarang mengakui serangan-serangan tersebut. Namun, militer Israel mengatakan telah menggempur sekitar 50 target di Suriah selama tahun 2020, tanpa memberikan rincian.

Menurut Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR), yang mengandalkan sumber-sumber di lapangan, serangan Israel di Suriah timur menewaskan 57 petempur pemerintah dan sekutu pada 13 Januari lalu, di mana serangan itu adalah yang paling mematikan sejak negara Yahudi itu memulai serangannya.

Pada 22 Januari, SANA melaporkan bahwa empat warga sipil, termasuk dua anak, tewas akibat serangan Israel di provinsi Hama.

Halaman 2 dari 2
(izt/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads