Otoritas Vietnam kembali melaporkan kasus penularan lokal virus Corona (COVID-19) setelah bebas dalam 89 hari terakhir. Kasus penularan lokal terbaru ini terdeteksi di wilayah Ho Chi Minh City.
Seperti dilansir Associated Press, Selasa (1/12/2020), laporan surat kabar setempat, Tuoi Tre, menyebut kasus Corona terbaru melibatkan seorang pria berusia 32 tahun yang tinggal di kota Ho Chi Minh City. Pria tersebut dinyatakan positif Corona pada Senin (30/11) waktu setempat.
Pria yang tidak disebut identitasnya itu diyakini tertular Corona saat mengunjungi seorang pramugara yang sedang menjalani karantina mandiri di rumahnya usai kembali dari Jepang sekitar dua pekan lalu. Sang pramugara itu dinyatakan positif Corona pada Sabtu (28/11) waktu setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasus tersebut menjadi kasus penularan lokal pertama dalam 89 hari terakhir di Vietnam. Kasus penularan lokal merupakan kasus Corona yang penularannya terjadi di tengah-tengah masyarakat.
Terkait kasus itu, otoritas kesehatan Vietnam telah memerintahkan 137 orang yang melakukan kontak dekat dengan sang pria 32 tahun yang positif Corona itu, untuk menjalani karantina di fasilitas isolasi.
Pria 32 tahun itu diketahui berprofesi sebagai guru dan sebuah pusat belajar bahasa Inggris yang menjadi tempatnya bekerja, diperintahkan tutup sementara.
Kasus terbaru ini mengakhiri rekor 89 hari tanpa kasus penularan lokal yang dipegang Vietnam.
Sebelumnya, Vietnam mencetak rekor 99 hari tanpa kasus penularan lokal hingga klaster baru muncul di sebuah rumah sakit di wilayah Da Nang pada Juli lalu.
Perbatasan Vietnam masih ditutup dalam upaya mengendalikan penyebaran virus Corona. Hanya penerbangan internasional terbatas yang beroperasi untuk memulangkan warga Vietnam dari luar negeri dan membawa para diplomat serta pakar asing.
Sejauh ini, total 1.347 kasus Corona terkonfirmasi di wilayah Vietnam, dengan 35 kematian. Nyaris separuh dari total kasus Corona di Vietnam merupakan kasus impor atau kasus Corona yang penularannya terjadi di luar negeri.