14 Tentara Tewas dalam Serangan di Burkina Faso

14 Tentara Tewas dalam Serangan di Burkina Faso

Ibnu Hariyanto - detikNews
Jumat, 13 Nov 2020 03:46 WIB
Ingin Ada Perang Baru, Serdadu AS Rencanakan Serangan Ala Jihadis Terhadap Unitnya Sendiri
Ilustrasi tentara (Foto: DW (News)
Jakarta -

14 orang tentara tewas dalam penyerangan yang terjadi di utara Burkina Faso. Penyerangan ini merupakan salah satu serangan terburuk terhadap tentara selama lima tahun pemberontakan jihadis.

Dilansir AFP, Jumat (13/11/2020), jumlah korban baru kali dua kali lipat serangan sebelumnya antara Tinakoff dan Beldiabe di provinsi Oudalan timur laut yang berbatasan dengan Mali dan Nigeria.

"Setelah penyergapan kemarin terhadap detasemen pasukan di Tinakoff, korban tewas adalah 13 tentara dan satu polisi," kata seorang sumber keamanan kepada AFP.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyerangan itu dilakukan menjelang pemilihan presiden dan legislatif pada 22 November mendatang. Burkina Faso Utara telah dilanda parah pemberontakan oleh para jihadis yang mulai melakukan serangan pada tahun 2015.

Lebih dari 1.200 orang kehilangan nyawa dan lebih dari satu juta orang mengungsi. Serangan terakhir terjadi pada bulan September, ketika itu ada 4 tentara tewas.

ADVERTISEMENT

Presiden Roch Marc Christian Kabore yang maju untuk periode kedua berjanji untuk membawa kembali "perdamaian" ke negara itu. Hal itu disampaikan pada kampanye minggu lalu.

Namun, para pengkritiknya mengatakan Roch Marc tidak mampu menghadapi ancaman para jihadis yang berkembang di masa jabatannya periode pertamanya.

(ibh/ibh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads