Rencana ibu negara AS Melania Trump untuk ikut berkampanye dengan Donald Trump di Pennsylavania batal. Dia harus mengurungkan niatnya itu lantaran 'batuk terus-menerus'.
"Nyonya Trump terus merasa lebih baik setiap hari setelah sembuh dari COVID-19, tetapi dengan batuk yang berkepanjangan, dan karena sangat berhati-hati, dia tidak akan bepergian hari ini," kata Juru Bicara Stephanie Grisham dalam sebuah pernyataannya seperti dilansir AFP, Rabu (21/10/2020).
Semula, penampilan ibu negara bersama Trump di Erie, Pennsylvania itu akan menjadi penampilan pertama Melania di acara kampanye suaminya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Trump, ibu negara dan putranya, Barron semuanya dinyatakan positif COVID-19 awal bulan ini. Presiden dirawat di rumah sakit selama tiga malam sebelum kemudian dinyatakan sembuh. Pekan lalu, Melania menyatakan dirinya telah sembuh dan dijadwalkan untuk ikut dalam kampanye Trump di Erie, Pennsylvania.
Kasus COVID-19 yang dialami Melania digambarkan lebih ringan. Namun, minggu lalu Melania mengungkapkan rincian penyakit itu dalam pernyataan yang tidak biasa berjudul "Pengalaman Pribadi Saya dengan COVID-19".
"Sepertinya itu gejala roller coaster di hari-hari setelahnya. Saya mengalami nyeri tubuh, batuk dan sakit kepala, dan merasa sangat lelah hampir sepanjang waktu," katanya.
Melania Trump mengatakan bahwa berbeda dengan suaminya, yang menjalani terapi intensif obat eksperimental dan menerima oksigen untuk membantu pernapasannya, "Saya memilih untuk menempuh cara yang lebih alami dalam hal pengobatan, lebih memilih vitamin dan makanan sehat."
Trump Tancap Gas
Seperti dilansir Reuters, Selasa (13/10/2020), Trump terbang ke Florida pada Senin (12/10) waktu setempat, dalam kampanye pertamanya usai terinfeksi Corona dan berhasil sembuh. Trump berpidato di hadapan ribuan pendukungnya yang berkumpul arena outdoor di Bandara Internasional Sanford Orlando, Florida.
Saat memasuki area kampanye, Trump melemparkan masker ke kerumunan pendukungnya. Dia kemudian berulang kali bicara soal kesembuhannya dari Corona.
"Saya telah melewatinya sekarang. Mereka bilang saya kebal. Saya merasa sangat kuat," ucap Trump kepada para pendukungnya yang berkerumun tanpa memakai masker.
"Saya akan mencium para pria dan wanita-wanita cantik. Saya akan memberikan kalian ciuman besar," imbuhnya.
Trump melanjutkan kembali rangkaian kampanyenya sekitar tiga pekan menjelang pemilihan presiden (pilpres) AS yang akan digelar 3 November mendatang. Polling terbaru menunjukkan Trump kalah unggul dari penantangnya, Joe Biden, capres dari Partai Demokrat di dua negara bagian yang menjadi lokasi perebutan suara.