Tokoh oposisi Rusia Alexei Navalny mengatakan dirinya yakin badan intelijen Rusia telah meracuninya dengan agen saraf Novichok. Dia yakin karena pihak berwenang melihatnya sebagai ancaman menjelang pemilihan parlemen tahun depan.
"Mereka memahami bahwa ada masalah besar yang mengancam mereka menjelang pemilihan Duma Negara," kata Navalny dalam wawancara di YouTube dengan seorang blogger Rusia seperti dilansir Reuters, Selasa (6/10).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini merupakan penampilan video pertamanya sejak keluar dari rumah sakit Berlin, Jerman.
Kritikus vokal Presiden Vladimir Putin itu muncul usai koma pada awal September setelah pingsan dalam penerbangan domestik di Siberia pada 20 Agustus.
Dokter Jerman mengatakan dia diracun dengan agen saraf Novichok. Jerman, Prancis, dan negara Barat lainnya telah menuntut penjelasan dari Kremlin untuk penyakit Navalny.
Kremlin telah menolak setiap pernyataan bahwa Putin atau pihak berwenang Rusia bertanggung jawab atas kondisi Navalny.
Navalny mengatakan dia tidak tahu bagaimana agen saraf Novichok masuk ke dalam sistemnya, tetapi dia bisa saja telah menyentuh sesuatu.
Tonton juga video 'Kondisi Pemimpin Oposisi Rusia Alexei Navalny Membaik':
Dia mengatakan pemulihannya bisa memakan waktu dua bulan lagi. Pada satu titik dalam wawancara dia mengulurkan tangannya untuk menunjukkan dirinya gemetar.
Navalny mengatakan dia menjalani terapi fisik, tetapi kesehatannya meningkat secara signifikan dan para dokter terkejut dengan kecepatan kesembuhannya.