Trump Tak Ingin Ada Perubahan Aturan dalam Debat Capres AS

Trump Tak Ingin Ada Perubahan Aturan dalam Debat Capres AS

Rolando Fransiscus Sihombing - detikNews
Jumat, 02 Okt 2020 03:35 WIB
President Donald Trump gestures while speaking during the first presidential debate Tuesday, Sept. 29, 2020, at Case Western University and Cleveland Clinic, in Cleveland, Ohio. (AP Photo/Julio Cortez)
Foto: Donald Trump (AP/Julio Cortez)
Washington -

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan bahwa dia menyukai debatnya dengan Joe Biden sebagaimana adanya dan menentang potensi perubahan aturan debat. Trump tak ingin ada perubahan aturan dalam debat Capres AS.

Seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (2/10/2020), penyelenggara debat Capres AS mengumumkan pada Rabu (30/9) bahwa "struktur tambahan" diperlukan "untuk memastikan diskusi yang lebih tertib"-referensi yang sopan untuk kekacauan yang terjadi sehari sebelumnya di Cleveland.

Trump mengatakan jangan terlalu cepat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mengapa saya mengizinkan Komisi Debat mengubah aturan untuk debat kedua dan ketiga ketika saya menang dengan mudah terakhir kali?" cuit Trump.

Trump telah menyatakan dirinya sebagai pemenang beberapa kali, mengutip jajak pendapat yang tidak teridentifikasi. Survei yang dilakukan oleh organisasi media AS menunjukkan hal sebaliknya, sehingga Biden lebih unggul.

ADVERTISEMENT

Partai Republik, Partai Demokrat, dan bahkan moderator malam itu, Chris Wallace dari Fox News, hampir sepakat bahwa pertemuan 90 menit itu adalah peristiwa yang buruk dan di luar kendali.

"Saya tidak pernah membayangkan film itu akan keluar jalur seperti itu," kata Wallace kepada The New York Times.

Debat Capres AS kedua dijadwalkan pada 15 Oktober di Miami dan yang ketiga pada 22 Oktober di Nashville. Di antara kemungkinan perubahan yang sedang dibahas untuk membantu moderator adalah mengizinkan mereka mematikan mikrofon kandidat, dengan harapan mencegah interupsi.

(rfs/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads