China Kembali Gelar Latihan Militer Serentak di Empat Perairan

China Kembali Gelar Latihan Militer Serentak di Empat Perairan

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 29 Sep 2020 16:39 WIB
China gelar latihan militer untuk lindungi kedaulatan saat pejabat tinggi AS kunjungi Taiwan
Ilustrasi (BBC World)
Beijing -

Militer China menggelar kembali lima latihan militer secara serentak di empat perairan berbeda. Ini merupakan kedua kalinya dalam dua bulan terakhir, China menggelar latihan militer serentak di tengah meningkatnya ketegangan kawasan.

Seperti dilansir Reuters, Selasa (29/9/2020), kelima latihan militer itu digelar secara serentak mulai Senin (28/9) waktu setempat. Otoritas Keselamatan Maritim dalam pemberitahuannya menyatakan dua latihan di antaranya digelar di dekat Kepulauan Paracel di perairan Laut China Selatan yang menjadi sengketa.

Satu latihan lainnya digelar di perairan Laut China Timur dan satu latihan lain digelar di Laut Bohai di wilayah utara China. Satu latihan lagi digelar di bagian selatan Laut Kuning.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pemberitahuan lainnya, Otoritas Keselamatan Maritim menyatakan latihan militer serentak itu juga menyertakan latihan tembak secara langsung. Latihan itu digelar mulai Senin (28/9) waktu setempat hingga Rabu (30/9) besok.

Saat latihan militer digelar, seluruh kapal dilarang memasuki area perairan yang menjadi lokasi latihan.

ADVERTISEMENT

Dalam upaya melatih kekuatan siap tempur, China menggelar latihan militer secara berkala, namun jarang menggelar beberapa latihan militer sekaligus atau secara serentak pada waktu bersamaan.

Bulan lalu, China mengumumkan digelarnya empat latihan terpisah, mulai dari Laut Bohai ke Laut Timur dan Laut Kuning dan ke perairan Laut China Selatan yang jadi sengketa. Pakar militer China menyebutnya sebagai pengaturan latihan militer yang jarang.

Amerika Serikat (AS) mengirim pesawat mata-mata ke zona larangan terbang selama latihan militer China digelar bulan lalu. Sebagai tanggapan, China melayangkan 'pernyataan tegas' kepada otoritas AS.

Beberapa waktu terakhir, China dan AS berselisih soal berbagai isu, mulai dari soal Taiwan hingga pandemi virus Corona (COVID-19) dan isu perdagangan serta pelanggaran HAM. China juga diketahui secara rutin menggelar aktivitas militer di dekat wilayah Taiwan, yang dianggap sebagai bagian wilayahnya.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads