Joe Biden Kampanye Perdana Bersama Kamala Harris

Joe Biden Kampanye Perdana Bersama Kamala Harris

Nur Azizah Rizki Astuti - detikNews
Kamis, 13 Agu 2020 05:22 WIB
WILMINGTON, DE - AUGUST 12: Democratic presidential candidate former Vice President Joe Biden invites his running mate Sen. Kamala Harris (D-CA) to the stage to deliver remarks at the Alexis Dupont High School on August 12, 2020 in Wilmington, Delaware. Harris is the first Black woman and the first person of Indian descent to be nominated at the top of the presidential ticket by a major party in U.S. history.   Drew Angerer/Getty Images/AFP
Kampanye perdana Joe Biden bersama Kamala Harris (Foto: AFP/Drew Angerer)
Washington DC -

Calon Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat, Joe Biden, mengenalkan calon wakil presidennya, Kamala Harris dalam kampanye perdana keduanya di kampung halaman Harris, Delaware, AS. Biden mengenalkan Harris sebagai wanita yang menginspirasi yang akan membantunya untuk 'membangun kembali negara ini'.

Dilansir dari AFP, Kamis (13/8/2020), Biden menuduh Presiden AS Donald Trump gagal memimpin AS selama pandemi virus Corona. Biden mengatakan bahwa dirinya bersama Harris akan memperbaiki "kekacauan yang telah dibuat oleh Presiden Trump dan Wakil Presiden Pence di dalam dan luar negeri".

Partai Demokrat menyebut Harris membuat peran bersejarah sebagai wanita ketiga yang dipilih sebagai kandidat wakil presiden oleh sebuah partai besar. Harris diharapkan bisa menginspirasi 'gadis kecil' di seluruh Amerika.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kesempatan itu, Kamala Harris mengatakan Amerika Serikat mengalami 'perhitungan moral' dengan rasisme.

Kamala Harris menyatakan bahwa Amerika Serikat 'membutuhkan kepemimpinan' dalam penampilan perdananya sebagai kandidat wakil presiden dari Partai Demokrat bersama Joe Biden.

ADVERTISEMENT

"Kasus melawan Donald Trump dan Mike Pence terbuka dan tertutup," ujar Harris dalam pidatonya bersama Biden di kampung halamannya di Delaware.

Sebagai wanita kulit hitam pertama yang menjadi pasangan calon presiden AS dari partai besar, Harris mengatakan negara itu secara khusus menghadapi masalah rasisme berkepanjangan.

"Kami mengalami perhitungan moral dengan rasisme dan ketidakadilan sistemik yang telah membawa koalisi baru hati nurani ke jalan-jalan negara. Kami menuntut perubahan," ujarnya.

Tonton video 'Kamala Harris Jadi Cawapres Biden, Trump: Dia Sangat Jahat!':

[Gambas:Video 20detik]



(azr/mae)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads