Seperti diketahui, polisi AS tengah menjadi sorotan usai warga kulit hitam bernama George Floyd meninggal di Minnesota setelah lehernya ditekan lutut polisi selama nyaris 9 menit. Floyd meninggal dalam insiden pada 25 Mei itu lantaran kesulitan bernapas. Kematian Floyd memicu gelombang demonstrasi yang berujung kerusuhan massal di sejumlah kota di AS.
Beberapa orang wartawan juga menjadi korban kekerasan polisi AS saat meliput aksi-aksi demonstrasi besar-besaran itu. Kasus terbaru, seorang lansia berumur 75 tahun jatuh dan berdarah usai didorong oleh dua polisi kota Buffalo, New York.
(rdp/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini