Belum Dapat Izin dari China, Inggris Urung Evakuasi Warganya dari Wuhan

Belum Dapat Izin dari China, Inggris Urung Evakuasi Warganya dari Wuhan

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 30 Jan 2020 18:53 WIB
Virus corona yang menyebar di wilayah Wuhan, China, membuat sejumlah warganya terjangkit dan harus dievakuasi ke rumah sakit. Tim medis pun bantu evakuasi warga
Tim medis yang menangani wabah virus corona di Wuhan (Chinatopix via AP)
London -

Inggris menunda rencana evakuasi sekitar 200 warganya dari Wuhan, China, yang menjadi asal wabah virus corona. Dilaporkan bahwa otoritas Inggris belum mendapat izin untuk menerbangkan pesawat dari Wuhan yang kini dikarantina sepenuhnya.

Seperti dilansir AFP, Kamis (30/1/2020), otoritas Inggris telah men-charter sebuah pesawat untuk memulangkan warganya yang terjebak di kota Wuhan yang kini dikarantina pemerintah China. Awalnya disebutkan bahwa pesawat itu akan berangkat pada Kamis (30/1) waktu setempat.

Laporan AFP menyebut otoritas Inggris belum mendapatkan izin dari pemerintah China untuk memberangkatkan pesawat itu dari Wuhan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami melakukan semuanya yang kami bisa untuk memulangkan warga Inggris di Wuhan dengan selamat ke Inggris," sebut seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Inggris dalam pernyataannya.

"Kami terus bekerja secara mendesak untuk mengatur penerbangan ke Inggris sesegera mungkin," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

"Kami tetap berkomunikasi secara erat dengan otoritas China dan pembicaraan tengah dilakukan di berbagai level," terang juru bicara itu.

Kota Wuhan menjadi pusat wabah virus corona baru yang sejauh ini menewaskan 170 orang. Virus ini telah menyebar ke puluhan wilayah China dan ke belasan negara, termasuk beberapa negara Eropa.

Ribuan warga negara asing dilaporkan terjebak di Wuhan yang dikarantina sejak pekan lalu. Sejumlah negara lantas ramai-ramai mengevakuasi warganya dari kota tersebut. Jepang dan Amerika Serikat (AS) menjadi yang pertama mengevakuasi warganya dari Wuhan dengan menggunakan pesawat khusus.

Selain Inggris, beberapa negara seperti Australia, Selandia Baru dan Singapura juga berencana mengevakuasi warganya dari kota Wuhan.

Pada Rabu (29/1) waktu setempat, otoritas Inggris menyatakan setiap warganya yang dipulangkan dari Wuhan akan 'dikarantina dengan aman' selama dua minggu dan mendapatkan seluruh perawatan medis yang diperlukan.

Simak Video "Kemenkes Beberkan Dua Opsi Evakuasi WNI dari Wuhan"

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 2 dari 2
(nvc/idh)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads