Naruhito memulai seremoni ini dengan melaporkan penobatannya kepada leluhur kekaisarannya di salah satu dari tiga tempat suci di halaman istana, mengenakan hiasan kepala warna hitam dan jubah putih bersih. Di belakangnya tampak Permaisuri Masako yang berjalan mengikuti.
Untuk seremoni utama, Naruhito akan mengenakan jubah tradisional berwarna oranye dan hiasan kepala, seperti yang dilakukan ayahnya nyaris tiga dekade silam. Seremoni ini akan dimulai pada pukul 13.00 waktu setempat di Matsu no ma atau Hall of Pine di Istana Kekaisaran, tempat paling bergengsi di istana tersebut.
Baca juga: Pidato Pertama Kaisar Jepang Naruhito |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pedang dan permata kuno itu, bersama-sama dengan cermin yang disebut Yata-no-Kagami, disimpan di Ise Grand Shrine, situs paling suci dalam agama Shinto Jepang. Pedang dan permata kuno ini membentuk tanda kebesaran yang melambangkan keabsahan kaisar. Pernyataan Kaisar Naruhito selanjutnya akan diikuti oleh pidato ucapan selamat dari Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe.
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini