Penikaman dan Penembakan di Jepang, 2 Orang Tewas Termasuk Polisi

Penikaman dan Penembakan di Jepang, 2 Orang Tewas Termasuk Polisi

Rita Uli Hutapea - detikNews
Selasa, 26 Jun 2018 17:50 WIB
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Tokyo - Dua orang tewas termasuk seorang polisi di Jepang dalam insiden penikaman dan penembakan hari ini. Pelakunya, seorang pria yang menikam seorang polisi, lalu mengambil senjata apinya dan kemudian menembak mati seorang petugas keamanan.

Juru bicara kepolisian Jepang mengatakan seperti dikutip kantor berita AFP, Selasa (26/6/2018), pelaku menikam polisi Jepang tersebut di sebuah kantor polisi di prefektur Toyama. Dia kemudian merebut pistol polisi tersebut dan kabur dari lokasi. Tidak disebutkan identitas pelaku penyerangan.




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi bernama Kenichi Inaizumi (46) tersebut dinyatakan tewas di sebuah rumah sakit.

Kepolisian lokal menyatakan, usai menikam polisi, pelaku kemudian menembak mati Shinichi Nakamura, seorang pria berumur 68 tahun yang bekerja sebagai petugas keamanan. Nakamura sempat dilarikan ke rumah sakit namun akhirnya meninggal akibat luka-lukanya.




Pelaku sendiri terluka setelah ditembak di bagian perut oleh polisi saat mencoba menangkapnya. Pria itu kemudian ditahan.

Kepolisian mengatakan tak ada orang lain yang terluka dalam serangan yang terbilang langka di Jepang itu.

Diketahui bahwa tingkat kejahatan di Jepang, khususnya kejahatan senjata api adalah rendah. Menurut angka terbaru dari badan kepolisian nasional Jepang, hanya ada 22 insiden penembakan pada tahun 2017, yang mengakibatkan tiga orang tewas dan lima orang terluka.

(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads