Jakarta - Megawati bersyukur relief di Sarinah kini dipamerkan lagi. Mega mengatakan relief itu dulu sempat 'disembunyikan'. Begini before after relief dipamerkan.
Foto
Before After Relief Sarinah Dipamerkan, Kata Mega Sempat 'Disembunyikan'

Pusat perbelanjaan Sarinah yang dibangun tahun 1963. Pada tahun 2020, Sarinah mulai direnovasi untuk dijadikan pusat kerajinan Indonesia guna mendukung pariwisata dan UMKM lokal. (Foto: ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA).
Keberadaan relief di Sarinah tersebut diketahui kembali pada Januari 2021 saat proses renovasi. Menteri BUMN Erick Thohir sempat meninjau lokasi penemuan relief.
Dia meminta pihak PT Sarinah (Persero) dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) untuk mengembalikan kondisinya seperti dahulu. Erick mau relief bersejarah itu jadi ikon di Gedung Sarinah yang baru dan dipamerkan saat renovasi rampung. Selengkapnya dapat dibaca di sini. (Foto: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)
Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) menduga kemungkinan besar relief itu dibuat oleh kelompok seniman dari Yogyakarta. Dugaan seniman pembuat relief itu mengarah ke sosok pematung Edhi Soenarso. Terkait hal tersebut, Satya Sunarso, putra ketiga almarhum Edhi Soenarso belum bisa memastikan apakah relief itu benar buatan almarhum ayahnya atau bukan. Selengkapnya dapat dibaca di sini. (Foto: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)
Kini, relief yang telah dipugar itu kini telah disaksikan oleh para pengunjung. Baca berita selengkapnya di sini. (Foto: Rifkianto Nugroho)
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ditemani Menteri BUMN Erick Thohir berkeliling Gedung Sarinah, Jakarta Pusat. Dalam kunjungannya, Megawati mengatakan ada relief yang menggambarkan kehidupan kaum tani yang sempat disembunyikan setelah ayahnya lengser sebagai presiden RI.
"Mengenai dipasangnya kembali seni relief yang ternyata setelah Bung Karno tidak jadi presiden lagi, relief itu sepertinya tanda kutip 'disembunyikan'," ujar Putri Bung Karno itu kepada wartawan di Gedung Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (13/6/2022). Silakan baca selengkapnya di sini. (Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)