Ikatan Abang None Jakarta (IANTA) menggelar Jakarta for Youth Fest 2025 (JAFOY 2025) pada Sabtu (29/11), sebuah ajang pengembangan diri dan kolaborasi bagi anak muda yang menjadi bagian dari perayaan 500 tahun Jakarta dengan dukungan Disparekraf DKI Jakarta.
Rangkaian kegiatan dibuka dengan Sayembara Desain Pernak-pernik Jakarta, yang mengundang kreator dari seluruh Indonesia untuk menghasilkan desain merchandise yang mencerminkan identitas dan semangat baru kota. Karya terpilih akan dijadikan hadiah kreatif untuk Jakarta.
Program dilanjutkan dengan Career Mentoring & Workshop di Royal Kuningan Hotel, menghadirkan lebih dari 10 kelas tematik seperti Management Consulting, Finance, HR, ESG, Creative Arts, Health, Tech, Tourism & Hospitality, Government & Politics, Entrepreneurship, hingga Higher Education.
Seluruh sesi diisi oleh alumni Abang None Jakarta sebagai bentuk kontribusi kembali kepada komunitas. Peserta dapat memilih tiga sesi mentoring, mengikuti workshop CV & interview, serta memanfaatkan networking area untuk bertemu panelis dan pelaku industri. JAFOY juga membuka peluang rekrutmen langsung.
Untuk memastikan inklusivitas, seluruh kegiatan JAFOY 2025 disertai juru bahasa isyarat bagi peserta Tunarungu.
Rangkaian acara ditutup dengan Abnon Networking Night yang mempertemukan alumni Abang None Jakarta lintas generasi, dari angkatan 1980-an hingga 2025. Selain memperkuat jejaring komunitas, kegiatan ini juga menggalang dana untuk program akses air bersih dan mendukung program sosial Abnon Peduli bagi masyarakat membutuhkan maupun korban bencana.
"Hal terbaik yang saya dapatkan dari JAFOY adalah perspektif baru tentang arah karier saya. Networking di sini bukan sekadar kenalan, tapi membuka pintu kolaborasi yang nyata," ucap Wahyu Ahmad Hasan, peserta JAFOY, dalam keterangan tertulis, Selasa (2/12/2025).
Ketua IANTA, Prasetyo, menegaskan pentingnya JAFOY bagi ekosistem pemuda Jakarta.
"JAFOY 2025 bukan hanya acara, tapi ruang bersama untuk belajar, mengasah diri, dan membuka kolaborasi. Kami ingin memastikan setiap pemuda Jakarta - apa pun latar belakang dan kemampuannya - mendapat ruang untuk berkembang dan berkontribusi," tutup Prasetyo.
Melalui JAFOY 2025, IANTA mempertegas komitmennya dalam menghadirkan ruang pengembangan yang inklusif, relevan, dan berdampak bagi generasi muda Jakarta.
(ega/ega)