×
Ad

Hotel Jemaah Haji RI Terjauh 4,5 Km dari Masjidil Haram, 1 Km dari Masjid Nabawi

Anggi Muliawati - detikNews
Selasa, 25 Nov 2025 16:42 WIB
Masjidil Haram. (Foto: X/AlharamainSA)
Jakarta -

Kementerian Haji dan Umrah menetapkan batas jarak hotel ke Masjidil Haram di Makkah untuk jemaah haji 2026. Kemenhaj mengungkap batas jarak terjauh hotel jemaah dari Masjidil Haram sekitar 4.500 meter.

Hal itu diungkapkan Menteri Haji dan Umroh Mochammad Irfan Yusuf (Gus Irfan) dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/11/2025). Gus Irfan mengatakan akomodasi di Makkah akan ditetapkan setelah seluruh proses penyediaan dan kontrak layanan selesai.

"Adapun gambaran awal menunjukkan bahwa jarak terjauh akomodasi dari Masjidil Haram berada sekitar 4.500 meter dengan kebijakan check-out mengikuti jadwal pergerakan kloter menuju Madinah atau Bandara Jeddah," kata Gus Irfan.

Dia menjelaskan, secara umum, penempatan jemaah dalam Kota Makkah terbagi menjadi empat kawasan utama, yakni Jarwal, Miswalah, Syisyah, dan Raudhah. Dia mengatakan hal itu akan difinalisasi dan dipetakan secara lengkap setelah penyediaan selesai dengan estimasi publikasi pada Februari 2026.

Sementara itu, Kemenhaj menetapkan batas jarak hotel jemaah di Madinah. Dia mengatakan jarak terjauh hotel jemaah selama berada di Madinah tak boleh melebihi 1.000 meter dari Masjid Nabawi.

"Akomodasi jemaah di Madinah akan ditetapkan setelah proses penyediaan meliputi jumlah hotel, kamar, dan kapasitas per kamar dengan ketentuan bahwa jarak terjauh hotel ke Masjid Nabawi tidak melebihi 1.000 meter," ujar Irfan.

Gus Irfan mengatakan jemaah akan tinggal di Madinah selama 9 hari atau 9 hari 8 malam. Dia mengatakan proses check-out disesuaikan dengan keberangkatan jadwal kloter berikutnya.

"Untuk perjalanan menuju Makkah, dipergunakan bus Naqabah berkapasitas 47 seat yang diisi maksimal 45 jemaah, dilengkapi fasilitas AC, mikrofon, dan air mineral, serta didampingi petugas ibadah dan petugas haji dalam setiap bus," ujarnya.

Dia mengatakan semua layanan haji tersebut telah mengikuti standar pemerintah Arab Saudi. Hal itu dengan tujuan memastikan kenyamanan dan keselamatan jemaah selama di Madinah.

Lihat juga Video: Mengintip Fasilitas Hotel Transit Jemaah Haji RI di Madinah




(amw/idn)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork