Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri Apel Srawung Agung Kelompok Jaga Warga untuk Jogja damai. Dalam apel yang dipimpin Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X, warga membacakan ikrar bersama sebagai komitmen menjaga harkamtibmas senantiasa kondusif.
Apel digelar di Halaman Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sleman, Jumat (21/11/2025), pukul 08.00 WIB. Selain Gubernur DIY dan Kapolri, hadir pula Ketua DPRD DIY Nuryadi.
Hadir juga pejabat utama Mabes Polri yakni Kabaintelkam Polri Komjen Yuda Gustawan, Dankorbrimob Komjen Ramdani Hidayat, AS SDM Kapolri Irjen Anwar, Aslog Kapolri Irjen Suwono Nainggolan, Kadivhumas Irjen Sandi Nugroho, dan Kapusdokkes Irjen Asep Hendradiana, serta ada juga Kapolda DIY Irjen Anggoro Sukartono, hingga Danrem 027/Pamungkas Brigjen TNI Bambang Sujarwo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apel Srawung Agung Foto: (Dok Istimewa) |
Apel dipimpin oleh Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X. Sultan HB X mengatakan apel ini adalah amanat besar yang bertujuan mulia yakni sama-sama merawat Yogyakarta agar tentram dan damai.
"Maka melalui Apel Besar Jaga Warga, kita sesungguhnya tengah merawat amanat besar itu: mengukuhkan Yogyakarta sebagai ruang hidup bersama, di mana "manunggaling warga lan pamong", menjadi kekuatan moral, dalam menjaga ketenteraman DIY," katanya saat memberikan amanat.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Jenderal Sigit. Dia juga berharap kelompok 'jaga warga' ini terus menjadi pagar budaya dan menjaga harmoni.
"Di kesempatan yang baik ini, atas nama Pemerintah Daerah DIY, saya menyampaikan terima kasih atas dukungan 10.000 rompi Jaga Warga. Bagi saya, rompi itu adalah simbol keteduhan. Bahwa garda keamanan hadir, untuk "ngayomi lan ngemong", bukan menakuti," katanya.
"Menjelang Natal dan Tahun Baru, saya titipkan harapan, agar Jaga Warga terus menjadi pagar budaya yang menjaga harmoni; menjadi sahabat masyarakat;dan mitra Polri, yang memperkuat keteduhan di tengah dinamika sosial," imbuhnya.
Dia berpesan Polri harus menerapkan perilaku 'tata, titi, tatas, titis' dalam bekerja. Doa berharap Yogyakarta akan senantiasa pada suasana aman, tertib, dan sejahtera bagi seluruh warganya.
"Akhirnya, bila Polri bekerja dengan 'tata, titi, tatas, titis', dan Jaga Warga melangkah dengan tanggap, tangguh, tuntas, maka Yogyakarta akan senantiasa berada pada suasana titi tentrem, karta raharja: aman, tertib, makmur, dan sejahtera bagi seluruh warganya," ucapnya.
Apel Srawung Agung Foto: (Dok Istimewa) |
Dalam apel ini ada pembacaan ikrar jaga warga oleh perwakilan. Berikut ikrar guyub rukun, aman dan damai 'Jaga Warga' DIY yang dibacakan:
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa, didasari komitmen menjaga kerukunan, ketentraman dan kedamaian Daerah Istimewa Yogyakarta, kami Kelompok Jaga Warga Daerah Istimewa Yogyakarta menyatakan;
1. Mengajak masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta untuk tetap menjaga keamanan dan ketentraman bersama mengembangkan budaya anti kekerasan serta membiasakan tradisi dialog dalam memecahkan masalah sesuai koridor hukum yang berlaku secara konsisten dengan prinsip keadilan
2. Mengimbau kepada masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan dengan tetap menghargai nilai-nilai keragaman suku, agama, ras dan antar golongan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia
3. Menyerukan kepada masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta untuk terus membangun budaya toleransi, asah asih asuh serta memperkuat gotong royong, rasa peduli kepada sesama demi terwujudnya keadaban bangsa
Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian bersama agar Daerah Istimewa Yogyakarta tetap guyub, rukun, aman dan damai sebagai rumah bersama bagi masyarakat Indonesia.
Yogyakarta 21 November 2025
Jaga Warga Daerah Istimewa Yogyakarta
Apel diikuti oleh 1.000 orang yang terdiri dari Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Kabupaten Bantul. Kabupaten Kulonprgo, dan Kabupaten Gunungkidul. Ada juga penyerahan simbolis rompi jaga warga kepada personel Polresta Yogyakarta dan Polresta Gunungkidul.
Setelah apel, Kapolri bersama Sultan HB X meninjau Mapolda DIY yang telah direnovasi. Jenderal Sigit bersama Sultan HB X meninjau Gedung SPKT.
Tonton juga video "Kapolri Bentuk Tim Pokja Kaji soal Polisi Aktif Duduki Jabatan Sipil"
(zap/hri)












































