Wamensos Serukan Seluruh Elemen Bangsa Bersatu Lawan Sistem Serakahnomic

Risma Elsa - detikNews
Kamis, 30 Okt 2025 10:27 WIB
Foto: Kemensos
Jakarta -

Wakil Menteri Sosial, Agus Jabo Priyono, menyerukan seluruh elemen bangsa untuk bersatu melawan Serakah Ekonomi atau yang dikenal dengan 'Serakahnomic'. Sistem ini disinyalir menjadi akar masalah ketimpangan sosial di Indonesia.

"Kalau Indonesia mau maju, adil, dan makmur, ya kita harus bersatu, bergotong-royong, mengenyahkan Serakahnomic ini," ujar Agus Jabo dalam keterangannya, Kamis (30/10/2025).

Hal itu disampaikannya saat menjadi pembicara utama dalam acara Diskusi Refleksi Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran di Universitas Bina Bangsa (Uniba), Serang, Banten, Rabu (29/10).

Ia memaparkan bahwa Serakahnomic terdiri dari tiga unsur utama yang saling menguatkan. Di antaranya seperti imperialisme, oligarki, dan birokrat korup. Ketiganya, kata dia, menjadi penghalang utama bagi terwujudnya Indonesia yang adil dan makmur.

Menurutnya, satu-satunya jalan keluar dari belenggu Serakahnomic adalah dengan menjalankan Pasal 33 UUD 1945 secara konsisten. Prinsip pengelolaan sumber daya alam untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, menurutnya, harus kembali menjadi pijakan utama pembangunan nasional.

"Apa yang menjadi sumber daya alam Indonesia itu, betul-betul mulai sekarang digunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, bukan hanya untuk kemakmuran segelintir orang. Dan harus dikelola untuk kepentingan bangsa, bukan kepentingan yang kapitalistik," jelasnya.

Sehubungan dengan hal ini, Agus Jabo juga mengapresiasi semangat mahasiswa yang mulai mengkaji isu serakahnomic secara kritis.

"Saya mengapresiasi teman-teman mahasiswa, khususnya mahasiswa Uniba. Tadi juga ada unsur yang terlibat di sini, ada LMND, ada Prima. Maju terus, mari kita bersatu dan enyahkan Serakahnomic," katanya.

Ia menutup pernyataannya dengan optimisme. Ia meyakini jika bangsa Indonesia mampu menghapus praktik Serakahnomic, maka cita-cita keadilan sosial sebagaimana diamanatkan para pendiri bangsa akan terwujud.

"Kalau serakahnomic bisa dihilangkan (maka rakyat) bisa tersenyum seperti yang diinginkan Pak Presiden. Indonesia akan menjadi negeri yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur, gemah ripah loh jinawi, tata tentrem kerta raharja," pungkasnya.

Selaras dengan hal itu, Kemensos terus memperkuat keberpihakan kepada wong cilik, sesuai arah kebijakan kerakyatan Presiden Prabowo Subianto. Melalui program Sekolah Rakyat, Program Keluarga Harapan (PKH)-Sembako dan bantuan sosial berbasis pemberdayaan.

Sebagai informasi, hadir dalam acara ini Wakil Walikota Serang Nur Agis Aulia, Rektor Universitas Bina Bangsa Prof. Bambang Dwi Suseno dan para mahasiswa Uniba.

Simak juga Video: Kala Prabowo Sindir Serakahnomics hingga Demo Dibayar Koruptor




(ega/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork