Purbaya Singgung Dana Pemda Triliunan di Bank, Wamendagri: Ada Banyak Faktor

Tara Wahyu NV - detikNews
Rabu, 22 Okt 2025 11:03 WIB
Wamendagri Bima Arya (Foto: Kemendagri)
Jakarta -

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengungkap realisasi belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) hingga kuartal III-2025 masih lambat yang membuat dana mengendap hingga Rp 234 triliun di bank. Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya membeberkan sejumlah faktor yang membuat uang di daerah tidak berputar.

"Ya, saya yakin ya kepala daerah itu tidak dengan sengaja sebetulnya, tetapi banyak faktor yang membuat uang itu tidak berputar," kata Bima Arya usai melakukan pertemuan dengan Wali Kota Solo, seperti dilansir detikJateng, Selasa (21/10/2025).

Bima mengatakan Kemendagri dan Kementerian Keuangan terus mendorong anggaran belanja daerah maksimal. Jadi, kegiatan dari anggaran yang diberikan untuk daerah ini berjalan lambat.

"Jadi jangan sampai kemudian uang yang dialokasikan untuk kepala daerah ini tidak bergerak karena proses untuk kegiatannya lambat, bisa gagal lelang, gagal dalam perencanaan dan lain-lain begitu," ungkapnya.

Bima mengakui saat ini belanja daerah tahun 2025 masih berada di bawah tahun lalu. Untuk itu, pihaknya juga masih bergerak untuk menelusuri lambatnya realisasi anggaran tersebut.

"Karena angka menunjukkan bahwa belanja daerah tahun ini saat ini masih di bawah tahun lalu berkurang 3 persen atau 4 persen dibanding tahun lalu. Nah, ini kan harus bergerak, ditelusuri," ungkapnya.

Meneku Purbaya sebelumnya menyampaikan bahwa realisasi belanja APBD hingga kuartal III-2025 masih lambat. Purbaya menerangkan bahwa realisasi belanja yang lebih lambat ini membuat dana daerah menumpuk di perbankan. Ia menyebut setidaknya ada dana mengendap hingga Rp 234 triliun di bank.

"Rendahnya serapan tersebut berakibat menambah simpanan uang Pemda yang nganggur di bank sampai Rp 234 triliun. Jadi jelas, ini bukan soal uangnya tidak ada, tapi soal kecepatan eksekusi," ujar Purbaya dalam rapat pengendalian inflasi tahun 2025 di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (20/10/2025).

Baca selengkapnya di sini

Tonton juga video "Purbaya Ungkap Rahasia Soeharto Bertahan 32 Tahun: Harga Stabil" di sini:




(lir/imk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork