SPPG di Depok Minta Maaf Menu MBG Pangsit-Kentang Rebus, Klaim Sesuai Standar

dev - detikNews
Selasa, 07 Okt 2025 14:26 WIB
Menu MBG salah satu SDN di Mampang, Depok, Jawa Barat viral di medsos. Warganet ramai menyoroti menu MBG yang berisi pangsit hingga kentang rebus. (dok. Istimewa)
Depok -

Menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di salah satu sekolah dasar negeri (SDN) kawasan Mampang, Depok, Jawa Barat, menjadi sorotan karena berisi pangsit hingga kentang rebus. SPPG Mampang 1 menyampaikan permohonan maaf.

"Sebelumnya, saya sampaikan permintaan maaf atas kurangnya ketidakpuasan terhadap sekolah dan Bapak Ibu dari orang tua murid terhadap menu yang kami sajikan," ujar ahli gizi SPPG Mampang 1 Deni Rizky Iftitah kepada wartawan, Selasa (7/10/2025).

Dia mengatakan tim SPPG saat ini terus melakukan evaluasi terkait menu MBG. Penggantian menu dilakukan untuk mencegah food wasted berulang di ompreng siswa.

"Saat ini kami terus berevaluasi dalam menu kami, memahami kebutuhan dari pihak sekolah dan siswanya. Mengingat tadi sudah dijelaskan oleh Kepala SPPG kami, bahwa kami banyak menerima sekali food wasted," tuturnya.

SPPG berinovasi pada sumber karbohidrat maupun protein. Itu sebabnya, menu MBG yang disajikan berisi wortel rebus, pangsit isi daging.

"Untuk mencegah tersebut, maka kami melakukan alternatif lain pada sumber karbohidrat dan protein yang lain. Maka kami menyajikanlah menu kentang tersebut, ada wortel rebus dan ada pangsit di mana yang pangsit tersebut itu sudah terdapat kandungan protein nabati hewaninya," jelasnya.

Deni mengatakan tampilan pangsit isi daging menu MBG yang disajikan memang terlihat seperti tidak memiliki kandungan proteinnya. Namun ia mengklaim penyajian dilakukan mengacu pada anjuran Kemenkes.

"Namun tampak terlihat luar itu tidak seperti ada kandungan protein nabatinya, karena itu dibalut dengan kulit pangsit dan juga digoreng. Sebelum kami menyajikan menu tersebut, saya sudah mengacu pada anjuran pada Kemenkes, yaitu sesuai dengan peraturan baru, Isi Piringku, yang di mana terdapat karbohidrat, protein, protein nabati, sayur dan buah," tutupnya.

Alasan Menu Isi Pangsit-Kentang Rebus

Kepala SPPG Dapur Mampang 1 Mustika mengungkap alasan mengganti menu menjadi isi pangsit hingga kentang rebus. Hal itu dikarenakan, pada pekan pertama, banyak sisa makanan dalam ompreng siswa.

"Kami memilih menggunakan menu itu karena berdasarkan hasil analisis ahli gizi beserta tim koki dan seluruh tim kami itu, ketika di minggu pertama hari ketiga, tepatnya di hari Rabu itu, banyak tersisa food wasted atau sampah makanan," ujar Mustika kepada wartawan, Selasa (7/10).

Dia mengatakan sebanyak lima kantong berisi nasi dan sayur terbuang pada minggu pertama MBG. Tim SPPG pun merancang menu baru agar siswa tidak bosan.

"Itu sampai lima kantong itu isinya nasi, sayur terbuang. Nah, maka dari itu, kami di hari Kamis itu mencoba merancang menu kembali supaya anak itu tidak bosan," tuturnya.

Simak juga Video: SPPG Polri Pejaten Sediakan 108 Menu MBG Bersertifikat Halal




(idn/idn)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork