Harapan Legislator Agar Prabowo Bisa Sentil soal Hak Veto di Sidang PBB

Wilda Hayatun Nufus - detikNews
Minggu, 21 Sep 2025 06:00 WIB
Foto: Anggota DPR RI Komisi I, Oleh Soleh (Dok Istimewa).
Jakarta -

Amerika Serikat (AS) beberapa kali menggunakan hak veto yang membatalkan resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terkait kondisi di Gaza, Palestina. Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yang pekan ini akan menyampaikan pidato di Sidang Umum Majelis PBB diharapkan bisa membawa isu itu ke permukaan.

Sejatinya hak veto sah-sah saja dan dimiliki oleh 5 anggota tetap Dewan Keamanan PBB yaitu AS, China, Prancis, Rusia, dan Inggris. Hak veto yang termaktub dalam Piagam PBB ini dimaksudkan untuk menjaga keseimbangan kekuatan global meski dalam perjalanannya sering menjadi kontroversi.

Oleh Soleh, Anggota Komisi I DPR RI, menyebut momentum Prabowo berpidato di PBB itu diharapkan bisa menyinggung perihal itu. Syukur-syukur, lanjut Soleh, Prabowo bisa mendorong agar genosida di Gaza bisa benar-benar dihentikan.

"Pak Presiden pasti tegas ya dan DPR mendukung, rakyat Indonesia 280 juta rasanya mendukung langkah tegas Pak Presiden untuk bagaimana merayu dan bahkan kalau bisa memaksa Israel beserta sekutunya untuk menghentikan peperangan dan genosida," kata Soleh kepada wartawan, Minggu (21/9/2025).

"Yang kedua, bisa juga dijadikan momen bagaimana melakukan sebuah reformasi di PBB, terutama dalam hal pengambilan keputusan tidak boleh lagi ada hak veto yang dilakukan oleh Amerika, China, juga Rusia ya terutama Amerika," imbuhnya.

Lebih lanjut, kata Oleh, Prabowo juga diharapkan bisa membawa isu iklim di sidang umum PBB. Menurut Oleh, perubahan iklim yang terjadi saat ini sudah berubah drastis.

"Bagaimana soal isu iklim soal energi ketahanan pangan, energi biru dan yang lain-lain ya karena memang iklim atau pun perubahan iklim. Ini kan hari ini sudah berubah drastis selain daripada bocornya lapisan ozon, suhu semakin panas kemudian mencairnya es di kutub ini harus jadi bahasan," tuturnya.

"Selain itu juga kesempatan itu juga bagaimana Pak Prabowo bisa meyakinkan negara negara dunia baik Asia, Eropa maupun Afrika untuk berinvestasi di Indonesia," imbuhnya.




(whn/dhn)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork