Kompolnas-Komnas HAM Apresiasi Digandeng Polri Cari Orang Hilang saat Demo

Farih Maulana Sidik - detikNews
Kamis, 18 Sep 2025 05:02 WIB
Foto: Komisioner Kompolnas Cak Anam di Polda Metro Jaya (Wildan/detikcom)
Jakarta -

Polri ingin menggandeng Komnas HAM, Kompolnas hingga KontraS untuk menangani kasus orang diduga hilang pasca-kerusuhan di Jakarta beberapa waktu lalu. Rencana Polri itu sambut baik oleh Kompolnas dan Komnas HAM.

Komisioner Kompolnas Mohammad Choirul Anam (Cak Anam) menyebut keinginan Polri untuk bersinergi dengan kementerian/lembaga lain dalam menangani kasus adalah sebuah semangat yang bagus. Menurutnya, hal itu menunjukkan transparansi dan akuntabilitas Polri.

"Itu semangat yang bagus, ada aspek transparansi, ada aspek akuntablitas yang menurut saya penting dalam situasi seperti ini, yang menunjukkan bahwa semua proses penanganannya jadi transparan dan akuntabilitasnya jadi bagus," kata Cak Anam kepada wartawan, Kamis (18/9/2025).

Cak Anam mengatakan Kompolnas memang telah menjalin komunikasi dengan KontraS terkait kasus orang hilang pasca-kerusuhan di Jakarta. Menurutnya, langkah kerja sama itu menjadi langkah yang baik untuk mengungkap kejelasan proses penanganan kasus.

"Karena sebelumnya rekan-rekan KontraS memang berkomunikasi dengan kepolisian, termasuk juga dengan Kompolnas. Ketika prosesnya mendapatkan sesuatu yang jelas, ada baiknya memang langkah untuk bersama-sama dengan stakeholder yang lain jadi penting, khususnya KontraS," ucapnya.

Hal senada juga diungkap Komisioner Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM, Saurlin P Siagian. Dia akan berkoordinasi dengan komisioner Komnas HAM yang lain.

"Secara pribadi ide bagus. Namun perlu saya percakapan dengan teman-teman komisioner lainnya," ujar Saurlin saat dihubungi terpisah.




(fas/jbr)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork