Polres Metro Jakarta Timur (Jaktim) menjadi sasaran penyerangan hingga terbakar dalam aksi kericuhan beberapa hari yang lalu. Saat ini, polisi telah menetapkan satu orang tersangka terkait aksi penyerangan tersebut.
"Penetapan satu tersangka penyerangan Mako Polres (Jaktim)," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Dicky Fertofan, Rabu (3/9/2025).
Dicky belum menjelaskan terkait identitas dan peran tersangka dalam penyerangan itu. Dia mengatakan saat ini kasus tersebut masih dalam pengembangan.
"Ini masih awal, kasih waktu dulu karena masih pengembangan," ucapnya.
Sebelumnya, Polres Metro Jaktim menjadi sasaran penyerangan pada Sabtu (30/8) dini hari. Molotov berkali-kali dilempar ke area dalam Polres Jaktim hingga kebakaran.
"(Kebakaran) agak merembet karena dilempar dengan molotov dan petasan. Molotov berkali-kali, hampir 100 kali sampai kita padamkan terus. Petasan juga, lempar batu juga," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Alfian Nurrizal saat dihubungi.
Beruntung, kobaran api tidak merembet ke bangunan Polres Jaktim. Menurut dia, api membakar mobil Dalmas di dekat Mapolres Jaktim.
"(Kebakaran) lumayan gede. Mobilnya yang dibakar, nggak (merembet ke gedung)," ujar Alfian.
"(Mobil yang dibakar) 2 truk, 1 ambulans, 1 kijang pikap, 1 Elf, 2 double cabin," tambahnya.
Tonton juga video "Polres Jaktim Direnovasi Usai Diamuk Massa, Layanan Kembali Normal" di sini:
(rdh/mea)