Guru Bejat Peleceh Siswi di SMPN Bekasi Juga Bertugas sebagai Pembina OSIS

Polres Metro Bekasi Kota telah mengungkap kasus pelecehan yang dilakukan seorang guru inisial JP (59) terhadap siswinya, NP (14). Polisi mengatakan pelaku JP juga memiliki jabatan selaku pembina OSIS di sekolahnya.

"Saudara JP selaku pembina OSIS," kata Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Kusumo Wahyu Bintoro, kepada wartawan saat jumpa pers di kantornya, Rabu (27/8/2025).

Pelecehan ini terjadi pada Kamis (14/8). Saat itu korban dan pelaku berada di ruang OSIS sekolah.

Korban dan pelaku berada di ruang OSIS bersama guru-guru serta siswa lainnya. Namun korban, yang tengah sibuk membereskan berkas di belakang ruangan, tidak menyadari bahwa guru-guru lain dan teman sesama siswa sudah keluar dari ruang OSIS.

"Dengan keadaan korban yang masih tidak sadar karena merapikan berkas-berkasnya, pelaku mendekati korban dan merangkul korban menggunakan kedua tangannya hingga kemudian pelaku meremas payudara korban beserta meraba alat kelamin korban," jelas Kusumo.

Korban pun langsung syok dan tidak bisa berbuat apa-apa. Setelah pelecehan dilakukan pelaku, korban langsung pergi keluar dari ruang OSIS tersebut.

Kasus ini terungkap setelah orang tua korban mendapatkan cerita dari orang tua siswi lainnya. Orang tua korban pun mengonfirmasi informasi tersebut kepada korban.

"Menurut keterangan Pelapor, saat itu Pelapor diberi tahu oleh orang tua dari temannya korban yang bercerita bahwa Terlapor telah meraba-raba bagian payudara dan kemaluan korban," tutur Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Binsar Hatorangan Sianturi.

Dugaan pelecehan seksual ini viral di media sosial dan memicu demo dari alumni SMPN tersebut. Dari narasi video viral, demo digelar pada Senin (25/8).

Para alumni datang ke SMP dan menuntut agar oknum guru olahraga itu dipecat. Massa juga menuntut pihak sekolah melakukan tindakan tegas terhadap oknum guru tersebut.

Polisi bergerak menyelidiki kasus dugaan pelecehan yang dilakukan oknum guru SMP Negeri terhadap siswinya di Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat. Pelaku saat ini sudah ditangkap.

Pelaku ditangkap pada Selasa (26/8) siang. Saat ini pihak kepolisian masih mendalami keterangan pelaku dalam kasus tersebut.