Muhammadiyah Kutuk Israel Bangun Permukiman Yahudi di Tepi Barat Palestina

Isal Mawardi - detikNews
Jumat, 22 Agu 2025 07:14 WIB
Ilustrasi. permukiman penduduk Israel di Tepi Barat (Foto: dok. AFP)
Jakarta -

Israel menyetujui pembangunan permukiman Yahudi kontroversial di wilayah Tepi Barat, Palestina. Ketua PP Muhammadiyah Dadang Kahmad mengutuk tindakan Israel.

"Sangat mengutuk tindakan biadab yang tidak menghargai keberadaan bangsa lain. Menganggap bangsa Palestina bangsa yang harus dilenyapkan," ujar Dadang kepada wartawan, Jumat (22/8/2025).

Menurutnya, perlu ada aksi nyata dari berbagai pihak untuk menghentikan Israel. Suara-suara protes terhadap Israel harus dilakukan secara terus menerus.

"Protes harus terus dilakukan supaya dunia terus menekan Israel," sambungnya.

Diketahui, pembangunan permukiman kontroversial di Tepi Barat yang dilakukan Israel, disebut sebagai "proyek E1". Pembangunan permukiman dalam "proyek E1" itu telah menjadi ambisi Israel sejak lama, di mana Tel Aviv ingin membangun permukiman di lahan seluas kurang dari 12 kilometer persegi, yang dikenal sebagai E1 di Yerusalem bagian timur.




(isa/eva)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork