Kemacetan horor di TB Simatupang, Jakarta Selatan, kerap dirasakan masyarakat Jabodetabek dan para perantau. Gubernur Jakarta Pramono Anung sudah merasakan sendiri bagaimana padatnya TB Simatupang.
Tanpa pengawalan, kendaraan Pramono Anung terjebak kemacetan di TB Simatupang pada Sabtu (16/8). Ia menyebut situasi macet di sana parah.
"Untuk TB Simatupang memang problemnya ada proyek strategis nasional (PSN), itu proyek pemerintah pusat dan keluhannya memang berkepanjangan. Saya Sabtu kemarin sengaja tidak dikawal, hanya berdua dengan sopir untuk ngecek sendiri, dan memang parah banget," kata Pramono di Balai Kota, Rabu (20/8/2025).
Diketahui, kemacetan di TB Simatupang dipicu oleh adanya proyek galian yang pengerjaannya memakan bahu jalan. Proyek itu diproyeksikan rampung pada 26 Desember mendatang.
Kembali ke Pramono, ia mengaku sudah menginstruksikan jajaran Dinas Bina Marga, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP untuk melakukan langkah cepat, salah satunya mengecilkan bedeng-bedeng proyek di sekitar lokasi agar tidak terlalu memakan badan jalan.
"Saya sudah minta supaya bedeng-bedengnya dikecilin. Tidak seperti sekarang, ada yang gede banget sampai makan jalan, ada ekskavatornya parkir di situ. Saya akan secara khusus menulis surat kepada pemerintah pusat yang koordinasikan PSN itu untuk membantu Jakarta supaya bisa mengurangi kemacetan di TB Simatupang," ujarnya.
(isa/lir)