.webp)
Keluarga mengatakan Dea Permata Karisma (27) yang dibunuh pembantunya, Ade Mulyana (26), merupakan sosok yang periang. Keluarga berharap pelaku mendapat hukuman yang setimpal.
Hal itu disampaikan oleh Yeni (42), kakak Ferry Riyana (38), suami Dea. Dia menuturkan Jumat 8 Agustus 2025 menjadi hari terakhir berkomunikasi dengan adik iparnya itu.
"Alamatnya ikut sama suaminya di sini, kalau tinggal di Purwakarta, Dea juga warga Purwakarta," kata Yeni ditemui di kediamannya di Mandalajati, Kota Bandung, Jumat (15/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yeni mengaku kerap bertukar pesan dengan Dea. Terakhir kali keduanya berkomunikasi pada Jumat (8/8) lalu.
"Jumat masih kontakan, biasa cerita soal kehidupan. Dia kan belum hamil, pas beberapa harinya dengar kabar begitu (kematian Dea)," ujarnya.
Yeni turut menuntut keadilan atas kematian Dea. Dia berharap agar Ade bisa diberi hukuman yang setimpal.
"Harapan, semua keluarga dimintanya hukuman yang setimpal, almarhum orang baik dan enggak mungkin punya masalah," tuturnya.
Baca selengkapnya di sini
