Sejumlah sekolah di Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, diliburkan hari ini. Mereka diliburkan setelah ada peringatan dini tsunami pascagempa magnitudo 8,7 di Rusia.
"Setelah menerima informasi ini, rilis BMKG, langsung bergerak, melakukan koordinasi dan langsung membuat surat untuk diteruskan berbagai grup, grup WA, kemudian melalui medsos, untuk menyampaikan surat edaran peringatan dini," kata Kalaksa BPBD Talaud Ordik Rompah saat jumpa pers, Rabu (30/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ordik mengatakan pihaknya sudah melakukan langkah-langkah. Dia mengatakan saat ini sekolah di Talaud juga sudah diliburkan.
"Jadi sekarang kita sudah melakukan langkah-langkah mitigasi, termasuk anak sekolah kita sudah liburkan," katanya.
Dia mengatakan, meski ada peringatan tsunami, warga tetap tenang. Dia juga mengatakan masyarakat sudah diimbau untuk menjauhi pantai.
"Memang di sana tidak terjadi kepanikan karena mungkin juga masyarakat kita sudah pernah atau sering mengalami situasi seperti itu. Kita sudah sampaikan juga termasuk arahan 1 jam sebelum dan 2 jam estimasi ini masyarakat waspada dan jauhi lokasi pesisir dan menuju lokasi lebih tinggi," jelasnya.
Lihat Video 'Imbauan BMKG: Waspada Potensi Tsunami Tinggi Imbas Gempa Rusia':
(zap/imk)