Tukang Bubur di Cikini Dipalak Preman, Korban Diancam 'Anak-anak Bakal Turun'

Tukang Bubur di Cikini Dipalak Preman, Korban Diancam 'Anak-anak Bakal Turun'

Devi Puspitasari - detikNews
Minggu, 27 Jul 2025 11:43 WIB
ilustrasi kejahatan kriminal perampokan pembunuhan pemerkosaan pencopetan
Ilustrasi (Andi Saputra/detikcom)
Jakarta -

Seorang pedagang bubur berinisial HM menjadi korban pemerasan di Cikini, Jakarta Pusat (Jakpus). Kedua pelaku berinisial A dan DF mengaku-ngaku sebagai pemegang wilayah.

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (25/7/2025), pukul 07.30 WIB. Mulanya korban tengah berjualan di Cikini, Jakpus. Kemudian, dua pelaku datang meminta uang kepada korban.

"(Kedua pelaku) Meminta uang dengan alasan kedua terlapor yang memegang wilayah di tempat pelapor berjualan," ujar Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak dalam keterangannya, Minggu (27/7).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua pelaku pun memaksa korban untuk segera mentransfer sejumlah uang. Pelaku juga sempat mengancam korban.

"Lalu terlapor A menekan pelapor dengan mengatakan 'Sudah cepat transfer, kalau tidak nanti anak-anak turun'," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Karena takut, korban akhirnya mentransfer sejumlah uang kepada rekening pelaku sebanyak dua kali. Korban pun mendatangi Polsek Metro Menteng untuk membuat laporan polisi (LP).

"(Kasus) ditangani Polsek Menteng," ujarnya.


Lihat juga Video: Sopir Bajaj Jakpus Dipanggil Dishub 2 Kali Usai Viral Diduga Dipalak

(idn/idn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads